Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Menyehatkan Usus hingga Jantung, Inilah 4 Manfaat Alpukat bagi Kesehatan

Alpukat memberikan segudang manfaat untuk kesehatan tubuh. Apa saja?

11 Agustus 2022 | 18.02 WIB

Ilustrasi alpukat. Freepik.com/Jcomp
Perbesar
Ilustrasi alpukat. Freepik.com/Jcomp

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Alpukat adalah salah satu buah yang mudah ditemui di kehidupan sehari-hari. Seringkali buah ini kerap diolah secara langsung menjadi jus atau dijadikan sebagai bahan campuran dalam makanan. Tak hanya populer, alpukat juga menyimpan manfaat yang baik untuk kesehatan.

Melansir Medical News Today, alpukat mengandung banyak nutrisi, mulai dari vitamin B6, C, E, K. riboflavin, niasin, folat, asam pantotenat, magnesium, hingga kalium. Alpukat juga menyediakan lutein, beta karoten, dan asam lemak omega-3 yang baik bagi tubuh.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah manfaat alpukat bagi kesehatan:

1. Mengontrol berat badan

Melansir dari Healthline, meskipun alpukat tinggi kalori, alpukat mengandung serat dan lemak sehat. Hal ini memberikan rasa kenyang lebih lama ketika mengonsumsinya. Selain itu, alpukat dapat mengurangi lemak perut.

2. Menyehatkan usus

Kandungan serat yang tinggi dalam alpukat membuat buah ini memberikan efek sehat bagi usus. Dilansir Healthline, dalam setiap alpukat setidaknya terkandung 14 gram serat. Serat berperan dalam pertumbuhan bakteri sehat sehingga bermanfaat untuk mengurangi asam empedu tinja.

3. Menyehatkan jantung

Dilansir dari Medical News Today, buah alpukat mengandung sterol bernama beta sitosterol. Konsumsi beta sitosterol dan sterol tumbuhan secara teratur membantu menjaga kadar kolesterol sehingga menyehatkan jantung.

4. Menyehatkan mata

Alpukat mengandung vitamin E dan karoten seperti lutein dan zeaxanthin yang membantu menjaga kesehatan mata. Konsumsi alpukat secara rutin dapat meminimalkan kerusakan mata, termasuk dari sinar UV. Selain itu, alpukat bisa mengurangi risiko pengembangan degenerasi makula karena pertambahan usia.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca juga: Batasan Konsumsi Alpukat untuk Merasakan Manfaatnya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus