Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO BISNIS – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI membuktikan perannya sebagai agen pembagunan khususnya dalam menciptakan pemerataan ekonomi yang inklusif di seluruh Indonesia. Melalui jaringan AgenBRILink, BRI berupaya menjangkau lapisan masyarakat yang sebelumnya tidak tersentuh layanan perbankan.
Tercatat hingga akhir Agustus 2024 BRI telah memiliki tak kurang dari 1 juta Agen BRILink yang tersebar di 62 ribu desa di seluruh Indonesia. Menurut Direktur Utama BRI Sunarso, jumlah desa di Indonesia setidaknya ada 75 ribu, dengan jumlah agen yang mencapai 1 juta dan tersebar di 62 ribu desa, artinya satu desa sudah ada beberapa AgenBRILink. “Dan ini menjangkau lebih dari 80 persen wilayah Indonesia,” kata Sunarso di acara Indonesia Future Policy Dialogue, Rabu, 9 Oktober 2024.
Menurut Sunarso, agen-agen ini berhasil mencatatkan volume transaksi sebesar Rp 1.037 triliun. Volume transaksi dan pendapatan yang besar tersebut menarik dan mendorong antusiasme masyarakat untuk menjadi AgenBRILink. Keberadaan AgenBRILink tidak hanya membuka dan mendekatkan akses keuangan semata, namun menciptakan sharing economy bagi masyarakat.
Sunarso menambahkan, dari total transaksi AgenBRILink sebesar Rp 1.400 triliun pada 2023, Agen BRILink bisa mendapatkan Rp 3 s.d. Rp 4,5 triliun atau 2 sampai 3 kali lipat dari fee yang diterima BRI. Hal ini merupakan bentuk sharing economy yang nyata bagi masyarakat. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini