Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO NASIONAL – Dalam rangka memperingati Hari Kartini 2025, PT Hutama Karya (Persero) menegaskan komitmen terhadap pemberdayaan perempuan di lingkungan kerja. Lewat peran aktif Srikandi Hutama Karya, perusahaan pelat merah ini memperkuat kiprah perempuan dalam pembangunan infrastruktur nasional dan menciptakan ruang kerja yang inklusif serta ramah keluarga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Hari Kartini menjadi momentum untuk mengapresiasi peran perempuan di Hutama Karya yang telah membuktikan kontribusi signifikan dalam pengelolaan proyek strategis dan pengembangan kebijakan perusahaan yang inklusif dan ramah keluarga,” ujar Direktur Human Capital & Legal Hutama Karya, Muhammad Fauzan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Salah satu contoh peran Srikandi di Hutama Karya adalah proyek strategis Jalan Tol Padang–Sicincin yang sukses layani pemudik saat difungsionalkan pada periode Lebaran 2025 lalu.
Lebih lanjut, Muhammad Fauzan menyampaikan bahwa Hutama Karya juga mencatatkan pencapaian signifikan dalam pengembangan talenta perempuan. Hingga akhir 2024, rasio perempuan dalam kelompok nominated talent di lingkungan Hutama Karya telah mencapai 30,8 persen, melampaui rata-rata industri nasional. Jumlah karyawan perempuan pun meningkat dari 451 orang pada triwulan IV 2023 menjadi 482 orang pada periode yang sama tahun berikutnya.
Dari total karyawan perempuan tersebut, sebagian diantaranya telah menduduki posisi Board of Directors (BOD)-2 atau manajerial menengah, sementara di level BOD-1 holding dan direksi anak perusahaan, keterwakilan perempuan di posisi strategis.
Selain itu, posisi Direktur Manajemen Risiko Hutama Karya saat ini juga diisi oleh Perempuan, menandakan semakin terbukanya peluang kepemimpinan bagi Srikandi di lingkungan perusahaan.
Kepemimpinan perempuan juga tercermin pada posisi Direktur Utama PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI), anak usaha yang berperan sebagai kontraktor utama proyek strategis nasional, yang diamanahkan kepada Aji Prasetyanti.
Sebagai Ketua Srikandi Hutama Karya, Aji memimpin HKI menyelesaikan ratusan kilometer ruas Jalan Tol Trans Sumatera dan proyek infrastruktur penting lain, serta aktif menjalankan program TJSL berkelanjutan untuk masyarakat dan lingkungan.
Deretan Srikandi inspiratif terus mengharumkan nama Hutama Karya di berbagai ajang nasional dan internasional. Sebagai contoh, VP Digital Construction Hutama Karya, Amy Rachmadhani Widyastuti, berhasil terpilih sebagai Industry Ambassador dan pembicara dalam ajang Geo Connect Asia 2025 di Singapura.
Sebelumnya, Amy juga mewakili Indonesia di The 4th BIM SUMMIT Bangkok 2023, membagikan best practice implementasi BIM dan Digital Construction. Sementara itu, Srikandi Divisi ETI, Sari Gita Wardani, bersama tim proyek JTTS dan Semantok, meraih Best Paper Award pada CONVR2022 di Seoul, Korea Selatan, berkat inovasi digital survey untuk monitoring proyek infrastruktur.
Di bawah kepemimpinan VP Komunikasi Korporat Hutama Karya, Intan Zania, berhasil mencatat lonjakan prestasi di bidang komunikasi korporat sepanjang 2023–2025. Pada Oktober 2023, Hutama Karya meraih empat penghargaan nasional, yaitu Terbaik 2 kategori Media Audiovisual pada Anugerah Media Humas (AMH) 2023, Pemimpin Terpopuler di Media Sosial 2023, Winner INSAN PR Indonesia kategori Manager PR dalam Jambore PR Indonesia (JAMPIRO) 2023, serta Juara 2 kategori MASTER dalam The Asset Manager 2023.
Prestasi ini berlanjut pada 2024, di mana Hutama Karya memborong enam penghargaan dalam Anugerah Humas Indonesia, dua penghargaan di 78th Media Relations Awards, dua penghargaan dalam The 5th Indonesia PR Summit, serta dinobatkan sebagai Jawa Pos 7 Most Popular Brand of the Year 2024.
Selain itu, Hutama Karya juga tercatat sebagai badan publik informatif selama tiga tahun berturut-turut. Seluruh penghargaan ini menjadi bukti keberhasilan strategi komunikasi yang adaptif, inovatif, dan transparan dalam menjaga reputasi perusahaan serta memperkuat kepercayaan publik terhadap Hutama Karya sebagai pengembang infrastruktur terkemuka di Indonesia.
Selain deretan prestasi Srikandi Hutama Karya tersebut, Sri Hastuti Hardiningsih, Project Director Jalan Tol Padang–Sicincin, menjadi salah satu sosok inspiratif Hutama Karya. Dengan karyanya ia membuktikan perempuan mampu menjadi pemimpin hebat di dunia konstruksi yang identik dengan laki-laki.
Sri Hastuti menyoroti pentingnya kolaborasi, inovasi, dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan di lapangan, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda perempuan untuk tidak ragu mengambil peran strategis dalam pembangunan Indonesia.
Ia tak hanya sukses dalam pembangunan Jalan Tol Padang – Sicincin, namun juga merupakan sosok dibalik hadirnya Tol Bengkulu – Taba Penanjung. Kiprah para Srikandi ini membuktikan bahwa perempuan di Hutama Karya mampu menjadi motor penggerak perubahan, inovasi, dan pertumbuhan berkelanjutan di sektor infrastruktur nasional.
Lebih lanjut, Srikandi Hutama Karya juga mendorong terealisasinya fasilitas Daycare di perusahaan. Pada tahun 2024, Hutama Karya meresmikan fasilitas Daycare dan Sekolah Harmony Montessori berkapasitas 60 anak bertepatan dengan Hari Kartini 2024 dan menjadi salah satu program unggulan dalam mendukung kebijakan Employee Well-Being Policy. Fasilitas ini dilengkapi area bermain, ruang belajar, fasilitas dapur, catering toddler, wifi, CCTV, dan layanan kesehatan seperti P3K, psikolog, dan dokter gigi secara berkala sebagai bentuk dukungan bagi karyawan, khususnya perempuan.
“Dengan kehadiran daycare, para orang tua, khususnya karyawati, dapat bekerja lebih tenang karena anak-anak mereka mendapatkan pengasuhan dan pendidikan yang optimal,” kata EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim.
Materi pengajaran mengacu pada KTSP dan metode Montessori, sejalan dengan arahan Menteri BUMN, Erick Thohir, tentang pentingnya fasilitas daycare di lingkungan BUMN agar orang tua dapat bekerja secara efektif tanpa mengabaikan kebutuhan anak.
Perusahaan juga mengembangkan program pelatihan kepemimpinan bagi Srikandi melalui mentoring dan jaringan Srikandi BUMN untuk menciptakan lingkungan kerja yang setara dan inklusif.
“Keberadaan Srikandi bukan hanya simbol, tetapi motor penggerak perubahan. Kami memastikan setiap perempuan memiliki kesempatan sama untuk mengambil peran strategis dalam pembangunan nasional,” tutur Adjib Al Hakim.
Sebagai bentuk apresiasi, peringatan Hari Kartini tahun ini di lingkungan Hutama Karya juga diwarnai dengan berbagai aktivasi, seperti giveaway dan penggunaan kebaya oleh karyawan perempuan.
Semua ini menjadi simbol penghargaan terhadap nilai-nilai perjuangan Kartini yang terus relevan, terutama dalam membangun ruang kerja yang setara dan memberdayakan. (*)