Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertanian Kabupaten Barito Timur Dapat Bantuan RJIT dari Kementan

Kementan melakukan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier guna meningkatkan produktivitas petani di Kabupaten Barito Timur.

25 Januari 2021 | 16.14 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kementerian Pertanian, melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), melakukan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah. | Foto: dok. TEMPO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

JAKARTA - Kementerian Pertanian, melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), melakukan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap kegiatan ini bisa dimanfaatkan petani untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kegiatan RJIT adalah bagian dari upaya kita untuk mendukung ketersediaan air. Sehingga air yang berada di saluran irigasi bisa sampai ke petakan-petakan sawah. Sehingga produksi pertanian menjadi maksimal dan produktivitas bisa meningkat," katanya, Minggu (24/1/2021).

Sementara Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, menegaskan jika RJIT adalah bagian dari water management.

"RJIT dilakukan bukan saja untuk membenahi saluran irigasi yang rusak. Tetapi juga memaksimalkan dan meningkatkan fungsi dari saluran irigasi yang ada. Tujuannya untuk membantu petani meningkatkan produktivitas dan menambah pendapatan petani," katanya.

Di Kabupaten Barito Timur, RJIT dilakukan di Desa Ampah Kota, Kecamatan Dusun Tengah, dan dikelola oleh P3A Sama Taka. Dengan RJIT, saluran irigasi ini mampu mengairi luas seluas 70 hektare (ha).

"Proses pembangunan RJIT dilakukan dengan 2 tahap, sesuai dengan aturan pencairan dana bantuan pemerintah. Pada termin I, telah dilaksanakan tahap pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksi tahap awal peningkatan fisik saluran pembuatan lining saluran tersier," jelasnya.

Diterangkan Sarwo Edhy, hingga selesai tahap I, poktan dapat menarik dana bantuan pemerintah tahap ke II untuk melanjutkan kegiatan yaitu menyelesaikan seluruh pekerjaan fisik peningkatan saluran tersier dan pembuatan lining saluran tersier sepanjang 143 meter.(*)

Tempo.co - DS

Tempo.co - DS

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus