Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO NASIONAL – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) cukup serius dalam mewujudkan kehadiran moda raya terpadu/Mass Rapid Transit (MRT). Apalagi, moda transportasi ini merupakan salah satu solusi mengurai masalah kemacetan kota termuda di Banten ini.
“Perjalanan proyek ini cukup panjang karena harus melibatkan pemerintah pusat, Pemkot Tangsel, dan sektor swasta," kata Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan usai merayakan Hari Kartini di SD Humaira Islamic School, Rabu, 23 April 2025.
Pilar bersyukur, MRT Tangsel masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). “Insya Allah penandatanganan kerja samanya segera," kata Pilar. “Ini upaya kita bersama,” tambah dia.
Pilar pun mendukung dan mendorong berbagai syarat yang harus ditempuh. Mulai focus group discussion (FGD), feasibility study, penyiapan peta lintasan, hingga kebutuhan lahan.
Adapun proyek yang akan dilaksanakan yakni jalur MRT Lebak Bulus-Serpong, penyediaan lahan flyover Serpong dan underpass Jombang, serta pelebaran delapan titik simpang sebidang.
Perpanjangan jalur MRT dari Jakarta sangat penting bagi warga Tangerang Selatan. Sebab, sekitar 70 persen dari 1,5 juta penduduk Tangerang Selatan hilir mudik ke Jakarta.(*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini