Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Bos Ferrari Kembali Ulangi Ancaman untuk Tinggalkan F1

Sergio Marchione menekankan bahwa Ferrari sedang mempertimbangkan masa depannya di Formula 1 (F1).

4 Desember 2017 | 12.33 WIB

Pembalap Ferrari Sebastian Vettel, berdiri diatas mobilnya saat merayakan kemenangannya setelah berhasil memenangkan GP Brasil di sitkuit Interlagos di Sao Paulo, Brasil, 13 November 2017. REUTERS/Ueslei Marcelino
Perbesar
Pembalap Ferrari Sebastian Vettel, berdiri diatas mobilnya saat merayakan kemenangannya setelah berhasil memenangkan GP Brasil di sitkuit Interlagos di Sao Paulo, Brasil, 13 November 2017. REUTERS/Ueslei Marcelino

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Bos Ferrari, Sergio Marchione, menyatakan bahwa timnya sedang mempertimbangkan masa depannya di Formula 1 (F1). Ia mengatakan kemungkinan timnya untuk hengkang cukup terbuka menyusul adanya ketidak-sepahaman dengan pemilik baru F1, Liberty Media. Namun, ia juga melihat masih cukup waktu untuk dilakukan dialog.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Dialog sudah dimulai dan akan terus berkembang. Kami punya waktu sampai tahun 2020 untuk menemukan solusi yang menguntungkan Ferrari,” ujar Marchione dalam konferensi pers soal kemitraan baru antara Ferrari dengan adik dari Sauber, yaitu Alfa Romeo. 

Marchione pada bulan lalu mengatakan Ferrari tidak akan ragu keluar dari F1 pada akhir kontrak, yaitu tahun 2020. Ia kini menyatakan bahwa ancaman itu serius. “Ancaman Ferrari meninggalkan Formula 1 memang serius. Perjanjian dengan Sauber berakhir pada 2020/2021, tepat saat Ferrari bisa pergi.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ferrari merupakan satu-satunya tim yang telah berlomba di setiap musim F1 sejak tahun 1950. Ferrari juga menjadi salah satu merk sport yang paling dikenal dan sukses.

“Kita harus mencari solusi untuk olahraga ini, tapi kita juga harus jelas mengenai beberapa hal yang tidak dapat kita turunkan,” ujar Marchione.

Ferrari tak setuju dengan rencana pemilik baru F1, Liberty Media, yang menghendaki mobil yang sederhana dan murah, juga adanya distribusi pendapatan yang lebih adil, untuk musim balapan 2021.

CRASH | NAWIR ARSYAD AKBAR

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus