Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Edisi ke-33 ini dimenangi tuan rumah Cina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Cina menjadi kampiun dengan mengalahkan tim bulu tangkis putra Indonesia 3-1 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu, 5 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Meski kalah di final, Indonesia masih menjadi negara tersukses di ajang ini dengan catatan 14 kali juara dari 21 penampilan di partai final. Skuad Merah Putih kali pertama jadi kampiun Thomas Cup pada edisi ketiga yang digelar di Singapura pada 1958. Gelar terakhir Indonesia diraih pada tahun 2021 di Aarhus, Denmark.
Cina menjadi negara tersukses kedua dalam sejarah Thomas Cup dengan raihan 11 gelar dari 14 final. Kemenangan pada edisi 2024 bermakna penting bagi mereka karena menyudahi puasa gelar selama enam tahun. Dengan hasil ini, Cina juga berhasil memangkas jarak dari Indonesia dalam hal koleksi gelar. Kini, mereka hanya terpaut tiga gelar saja dari Indonesia.
Selain Indonesia dan Cina, ada empat negara lain yang pernah jadi juara Thomas Cup termasuk Malaya/Malaysia dengan lima gelar. Sedangkan Denmark, Jepang, dan India masing-masing baru sekali memenangi turnamen bulu tangkis beregu putra paling bergengsi di dunia.
Daftar Juara Piala Thomas Sepanjang Masa:
14 kali: Indonesia
11 kali: Cina
5 kali: Malasyia
1 kali: Denmark, Jepang, India.
Daftar Juara Piala Thomas dalam 5 Edisi Terakhir:
2024: Cina
2022: India
2020: Indonesia
2018: Cina
2016: Denmark.
Piala Thomas edisi selanjutnya bakal dilaksanakan di Horsen, Denmark, pada 2026. Itu bakal menjadi edisi ke-34 dari turnamen bulu tangkis beregu putra itu.
BWF | SKOR.ID