Leani Ratri Oktila, Atlet Putri Terbaik Para-Badminton BWF 2021

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) kembali menobatkan Leani Ratri Oktila sebagai atlet para-badminton putri terbaik 2021. Penghargaan ini melengkapi perjalanan cemerlang Ratri sepanjang tahun setelah berhasil mengalahkan dua andalan Ciina, Cheng Hefang dan Liu Yutong, serta Faustine Noel dari Prancis, Sujirat Pookham dari Thailand, dan Sarina Satomi dari Jepang.

Keberhasilan Ratri menjadi Female Para-Badminton Player of The Year 2020/2021 memperpanjang rekor individu Ratri. Ini adalah kali ketiga secara beruntun atlet 30 tahun itu meraih penghargaan atlet terbaik.

"Saya bangga bisa terpilih sebagai BWF Female Para Badminton Player of The Year untuk tahun ini sekaligus merupakan penghargaan ketiga bagi saya dalam tiga tahun berturut-turut," kata Ratri dalam keterangan resminya, Jumat, 3 Desember 2021.

Ratri menerima penghargaan yang diberikan langsung oleh Presiden BWF Poul-Erik Hoyer Larsen di The Westin Resort, Nusa Dua, Bali. Penghargaan ini tidak hanya penting bagi karier Ratri, tetapi juga bisa menjadi inspirasi bagi orang lain untuk berprestasi.

"Semoga apa yang saya raih sekarang bisa menjadi motivasi bagi diri sendiri dan menjadi inspirasi untuk orang lain. Penghargaan ini juga menjadi penyemangat bagi saya agar bisa mempertahankan dan meningkatkan prestasi saya ke depan" kata Ratri.

Penobatan Ratri sebagai atlet para-bulu tangkis putri terbaik BWF berdasarkan sejumlah prestasi yang diraih. Ia berhasil merebut dua medali emas dan satu perak pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020.

Sepasang medali emas Ratri diraih dari nomor ganda putri SL3-SU5 setelah berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah dan ganda campuran SL3-SU5 berpasangan dengan Hary Susanto. Sementara medali perak diraih dari tunggal putri SL4.

Selain untuk nominasi pemain putri, Ratri juga masuk nominasi untuk kategori pemain ganda terbaik BWF 2021 bersama Hary Susanto. Namun, penghargaan kategori ini diraih pasangan Prancis Lucas Mazur / Faustine Noel.

Baca juga : Hendra Setiawan: Menghadapi Jokowi Lebih Berat Ketimbang Melawan Minions