Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Lewis Hamilton Sebut Bergabung dengan Ferrari Merupakan Impian Masa Kecilnya

Di Ferrari, Lewis Hamilton diikat kontrak multi-tahun dan akan berpasangan dengan Charles Leclerc.

5 Februari 2024 | 15.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Lewis Hamilton di F1 Amerika 2023. (Foto: Mercedes)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Lewis Hamilton akan bergabung dengan Ferrari di ajang Formula 1 mulai musim 2025. Pembalap Inggris itu menyebut bisa bergabung dengan Ferrari merupakan impian masa kecilnya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya merasa sangat beruntung setelah mencapai banyak hal positif bersama Mercedes yang hanya bisa saya impikan saat masih kecil. Kini saya punya kesempatan untuk mewujudkan impian masa kecil lainnya, mengemudikan mobil Ferrari merah," kata Hamilton seperti dikutip dari Reuters, Senin, 5 Februari 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Mercedes telah menjadi bagian besar dalam hidup saya sejak saya masih berusia 13 tahun, jadi keputusan ini (pindah dari Mercedes ke Ferrari) menjadi keputusan tersulit yang pernah saya ambil," ujar dia. 

Hamilton menyebut ini adalah waktu yang tepat untuk menghadapi tantangan baru. 

Juara dunia tujuh kali itu diumumkan kepindahannya dengan durasi kontrak multi-tahun pada Kamis pekan lalu. Di Ferrari, dia akan menggantikan posisi Carlos Sainz dan bertandem dengan Charles Leclerc. 

Dia kemudian mengunggah perasaannya setelah memutuskan pindah ke Mercedes dari McLaren pada akhir 2012 di Instargram Story pada Sabtu lalu. 

"Saya masih ingat perasaan melakukan lompatan keyakinan ke hal yang tidak diketahui ketika saya pertama kali bergabung dengan Mercedes pada 2013," kenangnya. 

"Saya tahu beberapa orang tidak memahaminya pada saat itu, namun tindakan saya saat itu sudah tepat dan itulah perasaan yang saya rasakan lagi sekarang. Saya bersemangat untuk melihat apa yang bisa saya bawa ke peluang baru ini dan apa yang bisa kami lakukan bersama." 

Ferrari belum pernah memenangkan gelar pembalap sejak 2007, tahun di mana Hamilton melakukan debut bersama McLaren dan gagal menjadi juara dengan selisih satu poin dari Kimi Raikkonen (Ferrari). Ini adalah tahun terakhir pembalap Ferrari merebut gelar juara Formula 1. 

Hamilton memenangkan gelar pertama bersama McLaren pada musim 2008 dan sisanya bersama Mercedes. 

Pembalap Inggris itu kini menjadi pembalap tersukses sepanjang sejarah F1 dengan rekor 103 kemenangan, meski kemenangan terakhirnya terjadi pada Desember 2021. 

Hamilton mengatakan saat ini dirinya belum memikirkan tahun 2025. 

"Fokus saya adalah musim 2024 dan kembali ke jalur yang benar bersama Mercedes," kata dia. 

"Saya lebih bersemangat dari sebelumnya, saya lebih bugar dan lebih fokus dari sebelumnya dan saya ingin membantu Mercedes menang sekali lagi."

"Saya 100 persen berkomitmen pada pekerjaan yang harus saya lakukan dan bertekad untuk mengakhiri kemitraan saya bersama Mercedes dengan baik,"

Aksi perdana Hamilton bersama Mercedes untuk musim ini akan dilakukan pada 2 Maret mendatang di Grand Prix Bahrain. 

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto


Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus