Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain timnas Indonesia menyaksikan langsung babak perempat final turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2023 pada Jumat, 16 Juni 2023. Ada empat pemain tim Merah Putih yang hadir di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keempat pemain tersebut adalah Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, dan Ernando Ari Sutaryadi. Mereka menonton pertandingan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melawan pasangan India Satwiksairaj Rankireddy / Chirag Shetty.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mereka terlihat mengenakan pakaian kasual saat mendukung Fajar / Rian. Marselino dan Arhan sama-sama memakai kaus putih, sementara Asnawi dan Ernando kompak mengenakan baju serba hitam.
Disaksikan langsung pemain timnas Indonesia, Fajar / Alfian tak mampu mengalahkan ganda India tersebut. Pasangan peringkat satu dunia itu harus mengakui keunggulan Rankireddy/Shetty lewat dua game langsung 13-21, 13-21.
Seusai laga, Marselino, Arhan, Asnawi, dan Ernando langsung bergegas menuju ruang ganti atlet Indonesia Open 2023. Tak lama kemudian, mereka langsung pergi meninggalkan Istora sambil dikawal panitia turnamen tanpa memberikan komentar.
Empat pemain timnas Indonesia tersebut sedang berada di Jakarta untuk menjalani pemusatan latihan menjelang laga FIFA Matchday melawan Argentina. Laga tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin, 19 Juni 2023.
Ganda putra Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto usai konferensi pers pertandingan Indonesia Open 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Juni 2023. TEMPO/Randy
Dalam sesi konferensi pers, Fajar sudah mengetahui kehadiran para pemain timnas Indonesia, khususnya Marselino dan Arhan. Mereka telah berkirim pesan semalam sebelum hari pertandingan dimulai.
"Pertama-tama memang Arhan dan Marselino khususnya mengabari saya dari malam bahwa mereka mau support," ujar dia kepada awak media.
"Mereka lagi persiapan di sini (Jakarta) dan mereka lagi free dan akhirnya bisa support langsung," kata juara All England 2023 itu menambahkan.
Fajar mengungkapkan faktor utama kekalahan dia dan pasangannya karena lawan bermain lebih bagus. Berbagai cara telah dilakukan, namun pada akhirnya ganda putra yang akrab disapa FajRi itu harus mengakui keunggulan Rankireddy/Shetty.
"Pertandingan tadi lawan memang bermain sangat baik. Kami akui kami kalah dari semua pola permainan dan kami sudah mencoba juga beberapa pola permainan, dari bertahan, menyerang, dan drive, memang mereka sangat baik," tuturnya.
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.