Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Mengapa Alex Marquez Mampu Tampil Sangat Cepat dan Terus Finis Kedua di MotoGP 2025?

Dalam empat balapan MotoGP 2025 yang sudah berlangsung, Alex Marquez terus finis di posisi kedua, di belakang sang kakak, Marc Marquez.

23 Maret 2025 | 16.39 WIB

Alex Marquez di MotoGP Argentina 2025. (Dok Gresini Racing)
Perbesar
Alex Marquez di MotoGP Argentina 2025. (Dok Gresini Racing)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Musim MotoGP 2025 telah membawa kejutan besar bagi penggemar balapan dengan performa luar biasa dari Alex Marquez. Dalam empat balapan yang sudah berlangsung, ia terus finis di posisi kedua, di belakang sang kakak, Marc Marquez.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Alex telah menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Apa yang menyebabkan kemajuan pesat Alex? Berikut ini analisis yang dikutip dari laman crash:

Peningkatan Performa Alex Marquez

Pada awal musim 2024, Alex hanya mengumpulkan 13 poin setelah empat balapan pertama menggunakan motor GP23 di tim satelit Gresini. Namun, di musim 2025 dengan motor GP24, ia berhasil mengumpulkan 58 poin, hampir lima kali lipat lebih banyak. Performa ini tidak hanya menunjukkan peningkatan drastis dalam hasil balapan tetapi juga dalam level kompetitifnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Selisih waktu antara Alex dan Marc juga menunjukkan perubahan besar. Di sesi kualifikasi, sprint, dan balapan penuh, Alex secara konsisten mampu memperkecil jarak dengan Marc. 

Berikut adalah rincian angka-angka yang menunjukkan kemajuan Alex:
Buriram Sprint (2024): Selisih +4,738 detik
Buriram Sprint (2025): Selisih +1,185 detik
Secara keseluruhan, selisih rata-rata di sprint berkurang dari +7,804 detik di 2024 menjadi hanya +1,044 detik di 2025. Dalam balapan utama, penurunan gap bahkan lebih mencolok, dari +10,198 detik menjadi +1,547 detik .

Faktor-Faktor Penyebab Peningkatan Performa Alex

Beberapa faktor utama menjelaskan mengapa Alex Marquez begitu cepat di MotoGP 2025:

1. Motor GP24 yang Lebih Kompetitif

Motor GP24 yang digunakan oleh Alex di Gresini Racing terbukti jauh lebih kompetitif daripada motor satelit GP23 yang ia gunakan pada 2024. Meskipun masih berstatus sebagai tim satelit, GP24 memiliki performa yang hampir setara dengan motor pabrikan Ducati yang dikendarai Marc Marquez. Hal ini memberikan Alex peluang lebih besar untuk bersaing di barisan depan.

2. Adaptasi Gaya Balapan

Menurut Marc Marquez, salah satu alasan utama peningkatan performa Alex adalah adaptasi gaya balapannya. Di Argentina, misalnya, Alex mengatur motornya untuk fokus pada kecepatan menikung dan bagian-bagian aliran halus trek, sementara Marc lebih memprioritaskan titik pengereman keras, yang merupakan kekuatannya.

Alex terlihat unggul di tikungan. “Dia sangat mengalir di setiap tikungan. Saya pikir dia lebih cepat di tikungan enam, yang sulit dipercaya karena itu bukan area kuat saya,” kata Marc.

Alex juga tampaknya telah menemukan set-up motor yang ideal untuk gaya balapannya, yang membuatnya semakin kompetitif.

3. Perbandingan dengan Francesco Bagnaia

Bukan hanya Marc yang disalip oleh Alex, tetapi ia juga berhasil mengungguli pembalap pabrikan lainnya seperti Francesco Bagnaia, juara dunia dua kali. Di Buriram dan Termas, Alex secara konsisten lebih cepat dari Bagnaia dalam kualifikasi, sprint, dan balapan penuh. Ini menunjukkan bahwa peningkatan Alex bukan hanya soal keberuntungan atau kehebatan motor saja, tetapi juga kemampuan individunya.

4. Marc Mungkin Tidak Memaksakan Diri

Sebagai pembalap pabrikan, Marc Marquez mungkin tidak lagi memaksakan diri untuk tampil maksimal di setiap lap, mengingat ia sering kali hanya perlu mengalahkan saingan terdekatnya—yang saat ini adalah Alex. 

Marc bahkan mengakui bahwa ia sempat mempertimbangkan untuk finis kedua di Argentina karena merasa posisi tersebut sudah cukup. “Saya terkesan dengan level Alex. Dia sangat cepat dan halus. Pada satu titik, saya berpikir bahwa posisi kedua sudah cukup, tapi kemudian saya berhasil mengejar lagi,” ujar dia.

Namun, Marc menegaskan bahwa ia tetap mendorong dirinya hingga batas maksimal. Jadi, peningkatan Alex lebih berasal dari kemampuan pribadinya daripada kelemahan Marc.

Perbandingan dengan Musim Lalu

Di musim 2024, Alex hanya sekali finis dalam jarak 2,8 detik dari Marc (di Jerman dengan selisih +0,530 detik ) dalam kondisi kering. Namun, di 2025, ia secara konsisten berada di belakang Marc dengan selisih kurang dari 2 detik, baik di sprint maupun balapan penuh. Bahkan dalam balapan sprint, Alex hanya tertinggal rata-rata 1,044 detik, jauh lebih baik dibandingkan 7,804 detik pada 2024.

Masalah Pengembangan Motor

GP24 tampaknya cocok untuk Alex. Ada spekulasi bahwa beberapa pembaruan musim dingin yang diterapkan pada motor pabrikan (GP25) tidak memberikan hasil positif. Francesco Bagnaia, rekan setim Marc di tim pabrikan, bahkan berencana kembali menggunakan set-up GP24 mulai balapan di Austin untuk meningkatkan kontrol ban belakang. “Itu aneh karena motor tahun ini mirip dengan tahun lalu,” kata Bagnaia.

Hal ini bisa menjadi indikasi bahwa Alex dan Gresini Racing telah menemukan cara untuk memaksimalkan potensi GP24 tanpa harus bergantung pada pembaruan yang malah mengganggu performa.

Kesimpulan

Performa impresif Alex Marquez di MotoGP 2025 adalah hasil kombinasi antara motor yang lebih kompetitif, adaptasi gaya balapan, dan kemampuan individu yang meningkat. Meskipun Marc Marquez tetap dominan, Alex telah membuktikan bahwa ia bukan lagi "bayang-bayang" kakaknya. Ia kini menjadi salah satu pembalap terkuat di grid, bahkan melampaui pembalap pabrikan seperti Bagnaia.

Balapan MotoGP berikutnya, di Circuit of The Americas (COTA), akan menjadi pembuktian konsistensi Alex Marquez. Bila kembali naik podium, ia akan dianggap sebagai salah satu kandidat juara MotoGP 2025 ini.

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus