Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas bola voli putri Indonesia tampil pada kejuaraan SEA V League 2023 yang putaran pertamanya berlangsung pada 4-6 Agustus 2023. Timnas ini akan diperkuat 16 pemain. Bahkan, pelatih Eko Waluyo juga mengungkapkan berpeluang menurunkan para pemain debutan dalam ajang ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) juga telah mengumumkan 16 nama pevoli putri yang dibawa untuk mengarungi ajang SEA V League 2023 putaran pertama di Hanoi. Adapun, para pemain tersebut juga terdapat beberapa pemain debutan, salah satunya Azzahra Dwi Febyane atau kerap disapa Gendis Azzahra.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Alhamdulillah mereka (pemain debutan) selama pemusatan latihan (TC) bisa mengikuti kakak-kakaknya dan memiliki perkembangan. Sebenarnya lebih kelihatan yang muda-muda untuk perkembangannya karena masih bisa ditingkatkan kemampuan serta potensinya," tutur Eko pada 1 Agustus 2023, sebagaimana ditulis dalam Tempo.co.
Meskipun terdapat beberapa pemain debutan selama berlaga di SEA V League 2023, tetapi mereka memiliki kemampuan yang layak untuk bisa diandalkan dalam ajang ini. Salah satu atlet bola voli putri tersebut adalah Gendis Azzahra yang masih berusia 16 tahun. Ia lahir pada 1 Februari 2007 yang sedang menempuh pendidikan sebagai siswa SMA 3 Sumedang, Jawa Barat.
Sebelum terpilih untuk tampil dalam SEA V League 2023, Gendis lebih dahulu ditetapkan menjadi pemain tim inti Proliga 2023 oleh Jakarta Pertamina Fastron. Gendis mengaku sadar bahwa jika persaingan untuk masuk skuad inti tim asuhan Eko Waluyo itu tidak mudah. Sebab, Jakarta Pertamina Fastron banyak diisi oleh pemain berpengalaman dan berlabel tim nasional.
Gendis merupakan sosok pemain yang ambisius untuk menggapai mimpinya. Saat melihat persaingan ketat untuk bergabung dalam Proliga 2023 ia menyiapkan diri dengan baik. Padahal, ia masih duduk dibangku sekolah sehingga pembagian waktu antara pendidikan dengan dunia olahraga harus seimbang. Untungnya, karier Gendis sebagai pemain bola voli Indonesia mendapat dukungan yang besar dari pihak sekolah. Akibatnya, ia kerap mendapatkan dispensasi dari sekolahnya.
Gendis selalu memberikan penampilan terbaiknya dalam setiap pertandingan dengan persiapan yang sangat gigih. Ia selalu mempersiapkan fisik dan mentalnya untuk bisa tampil dengan baik di setiap pertandingan. Mengacu Antaranews, pemain dengan tinggi badan 178 centimeter ini ditempatkan pada posisi outside hitter dalam daftar pemain Jakarta Pertamina Fastron. Pada posisi tersebut juga diisi oleh pemain asing, yaitu Oleksandra Bytsenko dan Marija Zelenovic dan pemain lokal, yaitu Ajeng Viona Adelea dan Dilla Fadilla.
Gendis Azzahra mudah beradaptasi dengan pemain lainnya. Bahkan, ia mudah menyatu dengan pemain senior tim bola voli putri Indonesia lainnya, meskipun ia tergolong dalam pemain junior. Dengan sifat gigih, pembagian waktu baik, berjiwa adaptif, dan kemampuan bermain voli yang sangat baik membuat Gendis Azzahra masuk menjadi bagian dalam timnas bola voli putri Indonesia di SEA V League 2023.