Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Regu Voli Pantai Indonesia Raih Emas Lagi, yang Kedelapan Beruntun di SEA Games

Regu voli pantai Indonesia memastikan meraih medali emas di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Emas kedelapan secara beruntun.

16 Mei 2023 | 21.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Regu voli pantai Indonesia memastikan meraih medali emas di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Mereka menundukkan Thailand lewat pertarungan dramatis yang berlangsung tiga partai di kawasan pantai Sihanokville, Selasa, 16 Mei 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Medali emas yang diraih di SEA Games edisi ke-32 ini adalah medali emas kedelapan yang diraih Indonesia secara beruntun sepanjang penyelenggaraan pesta olahraga multi cabang tingkat regional Asia Tenggara tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di nomor voli pantai putra SEA Games, Indonesia memang mendominasi dengan menyapu bersih semua gelar juara dari tujuh penyelenggaraan sejak dipertandingkan di SEA Games 2003 di Vietnam. Nomor voli pantai tidak dipertandingkan dalam SEA Games 2013 (Myanmar), 2015 (Singapura), dan 2017 (Malaysia).

Kemenangan regu voli pantai Indonesia di babak final kali ini tidak didapat dengan mudah karena harus melalui laga tiga partai. Pertarungan tiga partai ini serupa juga terjadi saat kedua regu berhadapan di penyisihan Grup B yang dimenangkan Indonesia dengan skor 2-1.

Dalam final di pantai Sihanok yang terik, pertandingan dua partai regular dilangsungkan secara berbarengan di dua lapangan yang berbeda.

Tim Indonesia 2 yang diperkuat Mohammad Ashfiya dan Akbar Bintang terlebih dahulu menyelesaikan pertandingan dengan mencatat kemenangan dua gim atas Dinwinit Kaewsai/Surin Jongklang sehingga Indonesia unggul 1-0.

Sekitar 15 menit berselang, Thailand menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat kemenangan Pithak Tipjan dan Poravid Taovato atas Indonesia 1 yang menurunkan Danangsyah Yudisthira Pribadi/Gilang Ramadhan juga dengan dua gim langsung.

Dengan hasil imbang 1-1 tersebut maka pemenang harus ditentukan melalui babak emas (golden match). Di babak ini masing-masing regu diperbolehkan memainkan komposisi berbeda dari empat pemain yang terdaftar.

Thailand memilih mengkombinasikan Dinwinit Kaewsai dengan Poravid Taovato, sedangkan Indonesia menurunkan komposisi Tim Indonesia 2 yakni Mohammad Ashfiya dan Akbar Bintang.

Pada gim pertama partai golden match, Ashfiya/Akbar tampil lebih kompak baik saat menyerang maupun bertahan sehingga selalu unggul dalam pengumpulan angka hingga bisa menutup gim pertama dengan skor 21-18.

Memasuki gim kedua, pertarungan berlangsung alot hingga kedudukan 16-16.

Sebuah keputusan kontroversial wasit yang menilai Bintang menyentuh net ketika melakukan blok sempat membuat kubu Indonesia kehilangan konsentrasi yang dimanfaatkan oleh Thailand hingga unggul 19-16.

Mental juara Ashifiya dan Akbar membuat tim Indonesia mampu menahan laju angka Thailand sehingga bisa memaksakan setting di kedudukan 20-20..

Setelah tiga kali terjadi silih berganti dalam perolehan angka. Sebuah smash tajam Bintang akhirnya menutup gim kedua dengan skor 25-23 sekaligus memastikan medali emas untuk tim Merah Putih.

Medali emas ini merupakan yang kedua bagi Mohamad Ashfiya dan Gilang Ramadhan. Pada SEA Games edisi ke-32 di Hanoi, Tim voli pantai putra merebut medali emas. Ketika itu Indonesia diperkuat pasangan Mohammad Ashfiya/Ade Chandra Rachmawan dan Rendy Verdian Licardo/Gilang Ramadhan.

Di final ketika itu, Indonesia juga mengalahkan Thailand. Chandra/Ashfiya menang atas Putih Surin Jongklang/Banlue Nakprakong dengan skor 2-0 (21-13, 21-18) dan Gilang/Rendy mengalahkan Pithak Tipjan/Poravid Taovato dengan skor 2-0 (21-17, 21-15).

Pilihan Editor: Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Rehan / Lisa Meraih Emas Bulu Tangkis SEA Games 2023

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus