Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Rio Waida Naik ke Peringkat Keenam Dunia Usai Jadi Runner Up di Surf Abu Dhabi Pro

Rio Waida naik ke peringkat enam World Surfing League setelah menjadi runner-up liga selancar dunia Surf Abu Dhabi Pro. Ia makin haus kemenangan.

18 Februari 2025 | 16.47 WIB

Atlet selancar ombak Indonesia Rio Waida berselancar di Pantai Legian, Badung, Bali, Sabtu (13/7/2024). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wpa. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF).
Perbesar
Atlet selancar ombak Indonesia Rio Waida berselancar di Pantai Legian, Badung, Bali, Sabtu (13/7/2024). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wpa. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet selancar ombak Indonesia Rio Waida naik ke peringkat enam World Surfing League (WSL) setelah menjadi runner-up liga selancar dunia Surf Abu Dhabi Pro. Ini menjadi perhentian kedua untuk Championship Tour (CT) pada Minggu, 16 Februari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menurut catatan peringkat WSL pada Selasa, 18 Februari 2025, Rio mengumpulkan 9.130 poin dari dua turnamen CT yang telah ia lakoni. Peselancar berdarah Indonesia-Jepang itu mendapatkan 1.330 poin setelah kandas pada babak 32 besar Pipe Pro di Oahu, Hawaii, AS, akhir bulan lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Rio harus mengakui kehebatan peselancar veteran berpredikat GOAT Kelly Slater yang membukukan nilai total 14,83. Pembawa bendera Merah-Putih dalam upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 itu mencatatkan total nilai 12,83.

Di Abu Dhabi, Rio kembali harus mengakui kehebatan peselancar Brazil peraih emas Olimpiade dan predikat juara dunia 2019, Italo Ferreira. Total 14,50 poin yang dicatatkan Rio tidak dapat mengungguli Ferreira yang menorehkan total nilai 17,27 untuk meraih gelar juara sekaligus menduduki puncak peringkat.

Rio mendapatkan 7.800 poin berkat penampilan apiknya di turnamen CT dalam dengan teknologi gelombang ombak buatan sepanjang 500 meter yang berlokasi di Hudayriyat Island, Abu Dhabi, UEA, itu. Usai turnamen, Rio merasa lebih haus akan kemenangan dan lebih terdorong untuk menjalani kompetisi lebih banyak lagi dan lebih bekerja keras untuk mencapai tujuan.

"Saya sangat senang karena saya kecewa karena mendapat juara kedua. Itu berarti saya tidak puas dan ada api di hati saya yang benar-benar ingin menang," ujar Rio dalam unggahan Instagram miliknya usai turnamen pada Selasa, 18 Februari 2025.

"Namun pada saat yang sama saya sangat diberkati karena memiliki lebih banyak momen seperti ini. Itu sangat berarti bagi karier dan perjalanan saya serta mencoba menikmati jalan saya. Memahami diri saya sendiri, siapa saya dan di mana saya berada dan bagaimana perasaan saya dan melangkah selangkah demi selangkah menuju tujuan saya. Terima kasih."

Rio  berterima kasih kepada timnya -- termasuk pelatih barunya Rainos Hayes yang juga pelatih Ferreira -- kepada sponsornya, juga keluarganya yang telah mendukung. Dengan total 11 ajang CT musim 2025, berati tersisa sembilan turnamen CT tahun ini. Rio selanjutnya tampil dalam MEO Rip Curl Pro Portugal di Supertubos, Peniche, Portugal, pada 15-25 Maret.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus