Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam laga lanjutan babak grup Sea Games 2022 antara Indonesia U-23 melawan Timor Leste U-23, diakhiri dengan kemenangan 4-1 untuk Timnas Indonesia pada 10 Mei 2022. Dalam laga tersebut, gol-gol bagi Timnas Garuda Muda disumbangakan oleh Egy Maulanan Vikri, Witan Sulaeman, dan Fachruddin. Bahkan, Witan berhasil mencetak brace ke gawang Timor Lester, pada menit 52 dan menit 77. Kemenangan ini menjaga asa bagi Indonesia U-23 untuk lolos ke babak semifinal setelah harus takluk di laga perdana melawan Vietnam U-23. Dalam laga tersebut, Witan yang mencetak dua gol juga menjadi Man of the Match.
Namun, sudah tahukah Anda perjalanan karier dari pesepakbola yang akrab dijuluki dengan julukan Baby Shark?
Witan Sulaeman yang lahir pada 8 Oktober 2001 di Palu, Sulawesi Tengah ini mengawali kariernya sebagai pesepakbola dengan bergabung bersama Sekolah Sepak Bola (SSB) Galara Utama. Di SSB tersebut, Witan mulai berlatih sepak bola secra lebih serius. Ia juga aktif mengikuti beberapa kompetisi usia muda, seperti Liga pelajar dan Piala Kemenpora.
Mengutip Transfermarkt, setelah menyelesaikan studi SMP-nya, Witan pergi ke Jakarta. Di ibu kota ia mengikuti seleksi PPLP Ragunan atau populer dengan nama Diklat Ragunan. Dalam seleksi tersebut, ia berhasil diterima dan ia menjadi murid Diklat Ragunan. Saat di Diklat Ragunan, bakat olah bolanya dipantau oleh Indra Sjafri dan ia berhasil mencetak debut bagi Timnas Indonesia U-19 saat melawan Timnas Brasil U-20 pada 31 Mei 2017.
Setelah lulus dari Diklat Ragunan, Witan memutuskan untuk berkarier secara profesional dalam dunia sepak bola. Pada putara kedua Liga 2 Musim 2019, Witan bergabung bersama PSIM Yogyakarta. Saat bergabung bersama skuad Laskar Mataram, Witan masih berusia 17 tahun dan debutnya bersama PSIM Yogyakarta terjadi pada laga melawan melawan Persiba Balikpapan pada 22 Agustus 2019.
Selanjutnya, pada 11 Februari 2020, Witan resmi bergabung dengan klub asal Serbia, Radnik Surdulica. Saat itu, Witan dikontrak dengan jangka waktu 3,5 tahun dan ia debut bersma Radnik Surdulica ketika menggantikan Bogdan Stamenkovic dalam laga melawan Radnicki Nis.
Pada 1 September 2021, Witan pindah ke klub asal Polandia, Lechia Gdansk. Witan membuat debut bersama Lechia Gdansk saat melawat Jeziorak Ilawa dalam laga persahabatan. Untuk menambah jam terbangnya, Witan dipindahkan ke Lechia Gdansk II dan di sana ia menjalani debut dalam liga resmi.
Pada Januari 2022, Witan Sulaeman menyetujui pinjaman ke FK Senica, Slovakia. Hal ini dilakukan Witan untuk lebih mendaptakan jam terbang. Kepindahan witan ke FK Senica pun terjadi setelah FK Senica berhasil memboyong pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri. Di FK Senica, witan beberapa kali menjadi starter dan ia beberapa kali menyumbangkan gol dan asis bagi FK Senica.
EIBEN HEIZIER
Baca: Witan Sulaeman Akhirnya Diperkenalkan FK Senica secara Resmi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini