Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

Mercedes-Benz Indonesia Tak Bikin Charging Station Khusus, Ini Alasannya

Mercedes-Benz Indonesia memilih bekerjasama dengan pihak ketiga ketimbang membuat charging station atau SPKLU khusus untuk mobil listrik Mercy.

21 April 2022 | 07.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ruang parkir khusus Mercedes-Benz di Plaza Indonesia dilengkapi dengan fasilitas isi ulang baterai mobil listrik (EQ Power Charging). 24 September 2018. (Mercedes-Benz Indonesia)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) akan luncurkan mobil listrik Mercedes-Benz EQS di Indonesia tahun ini. MBDI juga akan berperan aktif dalam pembentukan ekosistem EV di Tanah Air.

menurut Deputy Director Sales Operation & Product Management Kariyanto Hardjosoemarto, Mercedes-Benz Indonesia belum berencana menghadirkan charging station atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) khusus mobil Mercedes.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kalau kami bangun sendiri atau dedicated by Mercedes-Benz itu sejauh ini belum. Kami lebih memanfaatkan kerja sama saja. Tapi kami make sure di setiap dealer kami itu ada fasilitas charging yang bisa digunakan konsumen," kata Kariyanto dalam acara peluncuran Mercedes-Benz V-Class terbaru pada Rabu, 20 April 2022.

Kariyanto pun mengungkapkan kerjasama dengan pihak ketiga lebih efektif ketimbang membuat sendiri fasilitas charging station. kerjasama semacam ini juga akan mempercepat penyebaran fasilitas pengisian EV di Indonesia.

"Dealer kami juga fokusnya tidak terbagi dengan mengurus penyebaran charging station. Dengan demikian, konsumen mobil listrik di Indonesia lebih memiliki peace of mind untuk mobil listriknya, jadi mereka lebih tenang membeli mobil listrik," katanya.

Mercedes-Bens Indonesia menyatakan sudah melakukan pembicaraan dengan sejumlah perusahaan pihak ketiga dalam membahas rencana memperluas fasilitas pengisian EV di Indonesia. Salah satu perusahaan yang sudah berkomunikasi dengan MBDI adalah PLN.

"PLN adalah stakeholder pertama untuk listrik, charging system disini. Tapi kami juga membuka untuk beberapa pihak dalam menjajaki pola kerja sama, itu kita sudah berbicara," ucap Kariyanto.

MBDI akan meluncurkan mobil listrik pertama mereka di Indonesia sedan Mercedes-Benz EQS di tahun ini, tepatnya di semester II 2022. Kehadiran sedan listrik ini dinilai paling cocok dengan konsumen Indonesia karena banyak fitur dan teknologi terkini.

BacaMercedes-Benz Luncurkan SUV Bertenaga Listrik Pertama

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus