6 Negara dengan Temuan UFO Paling Populer

TEMPO.CO, Jakarta - Unidentified Flying Object (UFO) merujuk pada benda langit atau fenomena optik apa pun yang tidak dapat diidentifikasi secara langsung. Istilah UFO pertama kali populer pada 1947 setelah pengakuan Kenneth Arnold, seorang pilot asal Amerika Serikat, yang melihat objek berkecepatan tinggi di dekat Gunung Rainier.

Bentuknya seperti bulan sabit dengan kecepatan ribuan kilometer per jam. Namun, disebutkan kembali bahwa benda-benda tersebut lebih tepatnya berbentuk piring. Semenjak itulah julukan flying saucer alias “piring terbang” menjadi ikut terkenal.

Telah banyak laporan masuk tentang berbagai bentuk dan ukuran UFO di seluruh dunia. Benda asing ini kemudian sering kali dianggap sebagai kendaraan makhluk ruang angkasa yang hendak mengunjungi Bumi. Asumsi itu berangkat dari para ilmuwan, lalu menyebar luas ke masyarakat publik.

Walau demikian, sebagian besar penampakan UFO pada akhirnya dapat dijelaskan sebagai fenomena alami atau objek manusia yang teridentifikasi. Lantas, negara mana saja yang memiliki temuan UFO paling populer? Berikut ulasannya versi worldpopulationreview.com.

1. Australia

Ada beberapa penampakan UFO di Australia, tetapi dua yang paling terkenal muncul pada 1966. Pertama, seorang petani terpencil di Queensland melaporkan adanya objek berbentuk piring yang tampak sekelebat di dekat rawa. Sekitar enam bulan kemudian, beberapa siswa di Victoria melaporkan kehadiran UFO di sekolah mereka.

2. Prancis

Setiap tahun, penampakan yang diduga UFO kerap muncul di Prancis dan kebanyakan penduduknya tertarik untuk melihat fenomena itu. Salah satu penampakan UFO paling terkenal terjadi pada 21 Oktober 1982 di Nancy.

Tak lama setelah tengah malam, sebuah benda jatuh ke taman dan melayang di udara selama kira-kira 20 menit sebelum akhirnya terbang kembali ke angkasa. Saksinya adalah seorang ilmuwan yang melihat rerumputan berdiri tegak saat UFO melayang dan terbang menjauh. Pada sore hari, area di bawah UFO menjadi layu. Hasil penelitian lebih lanjut menemukan bahwa tanaman itu mengalami dehidrasi tanpa ada radiasi yang terdeteksi.

3. Argentina

Sulit untuk menilai seberapa besar ketertarikan penduduk Argentina terhadap UFO dan kehidupan alien. Beberapa orang menduga bahwa rasa tertarik itu hanya karena tren UFO di negara-negara besar lainnya. Namun, untuk merayakan kemungkinan adanya kehidupan di luar Bumi, Argentina menyelenggarakan Festival UFO atas penampakan di Capilla del Monte pada 1986. Itu adalah UFO paling terkenal di wilayah setempat.

4. Kanada

Kanada telah dikenal dengan beberapa penampakan UFO luar biasa. Salah satu yang paling populer terjadi di Manitoba pada 19 Mei 1967. Saksi bernama Stefan Michalak melaporkan keberadaan dua UFO di dekat Danau Falcon dan mengaku terkena luka bakar akibat kontak dekat.