Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kertas HVS merupakan kertas yang paling sering kita gunakan misalnya pada surat meyurat ataupun untuk keperluan mencetak. Hal ini, karena ukurannya yang cukup besar dibandingkan dengan kertas-kertas yang berukuran buku biasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun apakah kalian tahu apa itu kertas HVS? Kata HVS sendiri ternyata berasal dari bahasa Belanda yakni houtvrij schrijfpapier, yang berarti kertas tulis bebas serat kayu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kertas HVS barasal dari bahan kertas atau pulp tanpa lignin. Lignin sendiri adalah perekat antarserat yang biasa ditemukan dalam pohon. Penggunaan lignin pada kertas ternyata berguna agar, warna kertas lebih awet. Karena Kertas tidak gampang ketika dipanaskan di bawah sinar lampu atau matahari. Sehingga penggunaan lignin di sini agar kertas tidak berubah warna menjadi kekuningan.
Kertas HVS merupakan kertas tulis berkualitas tinggi yang muncul dengan berbagai ukuran. Baik ukuran dimensi panjang x lebar maupun ukuran berat. Ternyata di Indonesia sendiri, kertas HVS ini hadir dalam berbagai ukuran.
Kertas HVS di Indonesia biasanya diproduksi menjadi tiga tingkatan ukuran berat yaitu 60 gr, 70 gr, dan 80 gr. Sementara ukuran dimensinya, kertas HVS dibuat dalam dua pilihan yaitu kertas HVS ukuran kuarto dan kertas HVS ukuran folio.
Tidak hanya itu, HVS juga memiliki berbagai macam tipe ukuran seperti ukuran yang sering digunakan adalah A4, A3, B5, B3, F4, Folio. Tentu dengan perbedaan ukuran tersebut, kegunaannya juga berbeda-beda. Kertas HVS berukuran F3 atau ukuran A4 pada umumnya digunakan oleh para pelajar, mahasiswa, ataupun keperluan kantor.
ASMA AMIRAH