Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemain depan Timnas Prancis dan Real Madrid, Karim Benzema, dinyatakan bersalah oleh pengadilan Versailles di Prancis, Rabu. Ia dianggap terbukti terlibat dalam percobaan pemerasan terhadap mantan rekan setimnya di tim nasional atas rekaman video seks dan dijatuhi hukuman percobaan satu tahun penjara.
Dia juga didenda 75.000 euro (Rp 1,2 miliar). Pengacara Benzema mengatakan akan mengajukan banding atas putusan tersebut.
Benzema, yang telah membantah melakukan kesalahan, tidak berada di pengadilan di Versailles. Dia akan bermain untuk klub Spanyol itu melawan tim Moldova Sheriff Tiraspol pada hari yang sama.
"Hasil ini sama sekali tidak sesuai dengan realitas peristiwa," kata pengacara Antoine Vey kepada wartawan sesudahnya seperti dikutip Reuters.
Real Madrid tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.
Dalam sidang, jaksa menyatakan Benzema telah mendorong Mathieu Valbuena untuk membayar sekelompok pemeras yang dicurigai, untuk menjaga rekaman seksual yang gamblang itu keluar dari mata publik.
Mereka mengatakan Valbuena menerima panggilan pertama dari beberapa panggilan telepon yang mengancam untuk mengekspos rekaman itu pada Juni 2015. Valbuena mengatakan kepada pengadilan bahwa jelas si penelepon menginginkan uang dan bahwa upaya pemerasan membuatnya takut akan karir dan tempatnya di tim nasional.
Benzema direkrut oleh tersangka pemeras untuk mendorong Valbuena membayar, tambah jaksa.
Benzema dan Valbuena sama-sama kehilangan tempat mereka di Timnas Prancis setelah skandal yang dijuluki "masalah rekaman seks".
Karim Benzema, 33 tahun, telah bermain lebih dari 90 kali untuk negaranya. Ia sempat lama diasingkan tapi dipanggil kembali ke skuad Prancis untuk Kejuaraan Eropa tahun ini.
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini, 2 Laga Live di SCTV
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini