Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bek Timnas Indonesia Justin Hubner siap melakukan segala cara untuk mengatasi perlawanan Jepang pada pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga ini akan dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat, 15 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia mengakui bahwa pertandingan melawan Jepang adalah pertandingan penuh tekanan. Musababnya, baik Indonesia maupun Jepang masih sangat membutuhkan kemenangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Ya banyak tekanan karena mereka ingin menang di setiap laga, tapi kami juga sama, kami memanfaatkan segala cara untuk bisa ke Piala Dunia dan kami bekerja keras untuk ambil kesempatan itu,” kata Hubner sebelum menjalani latihan di Stadion Madya, Jakarta, Selasa, 12 November 2024.
Hubner pernah bermain di Liga Jepang sebagai pemain pinjaman di Cerezo Osaka. Dengan demikian, ia mengaku sedikit-banyak mengetahui karakter permainan para pemain Jepang.
“Saya sudah merasakan Liga Jepang, jadi saya tahu level bermain mereka, mereka suka permainan cepat dan dan kami sudah tahu soal itu, tapi kami juga punya kualitas yang baik secara tim. Jadi saya pikir tidak perlu takut menghadapi mereka meski mereka punya ranking yang lebih tinggi, jadi kami bisa menyamai permainan mereka dan kita lihat hasilnya nanti,” ucap pemain yang pernah membela Timnas Belanda U-20 itu.
“Pemain Liga Jepang sangat bagus seperti yang saya bilang tadi, mereka punya kualitas, mereka juga tampil di Liga Champions, dan juga banyak yang main di Liga Belanda, jadi tentu kualitasnya bagus,” ujar dia menambahkan.
Justin Hubner pun sudah mengabaikan hasil-hasil buruk yang sempat diderita timnas pada beberapa pertandingan terakhir. Ia dan rekan-rekannya akan berusaha meraih hasil maksimal pada laga melawan Jepang dan Arab Saudi.
“Kami memulai putaran ini dengan baik dengan menahan imbang Arab Saudi dan Australia, mungkin kami kurang bagus ketika melawan Bahrain dan China, tapi kami sudah melupakan itu. Jadi kami berusaha keras untuk bangkit di dua laga ini,” ujar pemain 21 tahun itu.
Pelatih Timnas Indonesia, Sin Tae-yong (tengah) saat sesi latihan Timnas di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 12 November 2024. Tempo/Ilham Balindra.
Foto 
