Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Liga 1: Kalahkan Persiba 2-1, Bhayangkara FC Naik ke Tiga Besar

Bhayangkara FC berhasil mengalahkan tuan rumah Persiba Balikpapan dengan skor 1-2 pada pertandingan Liga 1.

20 Juni 2017 | 03.58 WIB

Evan Dimas melakukan selebrasi gol bersama pemain Bhayangkara FC lain. ANTARA/Nova Wahyudi
Perbesar
Evan Dimas melakukan selebrasi gol bersama pemain Bhayangkara FC lain. ANTARA/Nova Wahyudi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Bhayangkara FC berhasil mengalahkan tuan rumah Persiba Balikpapan dengan skor 1-2 pada pertandingan Liga 1 di Stadion Parikesit Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin malam. Hasil itu kian membenamkan Persib di dasar klasemen dan mengantar Bhayangkara FC ke posisi tiga besar.

Gol-gol Bhayangkara dicetak Guy Junior pada menit ke-17 dan pemain pengganti Ilham Udin Armayn pada menit ke-83. Persiba yang bermain di bawah performa terbaiknya mencetak gol lewat sundulan Dirkir Khon Glay di menit ke-87.

Wasit Hadiyana dari Bekasi mengeluarkan satu kartu merah di laga itu. Winger Bhayangkara, Wahyu Subo Seto, diusir di menit ke-80, karena melakukan pelanggaran berbahaya kepada Bryan Cesar Ramadhan.

Di ujung laga, pendukung Persiba jengkel karena Bhayangkara terkesan mengulur-ulur waktu. Pemain Bhayangkara FC Otavio Dutra setidaknya harus tiga kali ditandu ke luar lapangan untuk mendapatkan perawatan. Menjelang akhir babak kedua, bagian rahang kanan Dutra kelihatan diperban.

"Itu kena sikut. Saya memang perintahkan pemain bila mereka dilanggar, wasit harus tahu mereka dilanggar," ungkap Pelatih Bhayangkara Simon McMenemy usai laga.

Ia pun menyebutkan catatan, antara lain bahwa bek tengah Persiba mestinya mendapat kartu kuning hingga kartu merah karena pelanggarannya kepada penyerang Bhayangkara. "Setidaknya ada lima sikutan, dorongan," kata McMenemy.

Begitu pula dengan dengan aksi striker Persiba Marlon da Silva yang membuat cedera pada Dutra, menurut McMenemy, seharusnya layak diganjar kartu.

Pelatih Persiba Milomir Seslija mengakui timnya kesulitan menembus pertahanan Bhayangkara, meskipun sudah benar-benar berjuang maksimal sambil tetap tenang mengatur tempo permainan. "Saya tahu sebagian mereka pemain tim nasional yang punya banyak pengalaman," kata Milomir Seslija.

Ia pun menyebutkan bahwa Marlon da Silva dan kawan-kawan sudah berjuang maksimal, namun gagal memanfaatkan peluang. "Di babak kedua kami punya tiga peluang emas yang semestinya menjadi gol, namun karena penyelesaian akhir yang terlambat atau bahkan terburu-buru, peluang itu terbuang percuma," tambah Milo.

Kekalahan ini membuat Persiba tetap di dasar klasemen Liga 1 dengan nilai 4 dari 10 pertandingan. Bhayangkara FC berada di posisi ketiga klasemen dengan nilai 21, terpaut dua angka dari PSM Makassar di puncak klasemen.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus