Liga Champions, 5 Fakta Penting Real Madrid vs AS Roma

Kehilangan Cristiano Ronaldo tampak sangat terasa bagi performa Real Madrid. Bagaimana tidak, pesepakbola asal Portugal tersebut merupakan mesin gol utama Los Galacticos dalam 9 tahun terakhir.

Tumpulnya lini depan Real Madrid terlihat jelas pada laga akhir pekan lalu. Menghadapi tim papan tengah Liga Spanyol, Athletic Bilbao, Real Madrid kesulitan menembus gawang lawan. Alhasil mereka pun hanya bermain imbang 1-1.

Hasil buruk juga didapatkan oleh AS Roma. Skuad asuhan Eusebio Di Francesco tak meraih kemenangan pada 3 dari 4 laga pertama Liga Italia musim ini. Mereka hanya bermain imbang 3-3 dengan Atlanta sebelum ditekuk AC Milan 1-2 dan kembali bermain imbang 2-2 dengan Chievo akhir pekan lalu. Alhasil AS Roma pun hanya menduduki posisi ke-9 klasemen Liga Italia sementara.

2. Rekor Pertemuan

Kedua tim tercatat telah bertemu sebanyak 10 kali di Liga Champions. Real Madrid memang lebih unggul dari statisik tersebut dengan meraih 6 kemenangan sementara AS Roma hanya mencatatkan 3 kemenangan, 1 laga lainnya berakhir imbang.

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi di babak 16 besar musim 2016-2017. Ketika itu Real Madrid dua kali mengalahkan AS Roma dengan skor yang sama 2-0. Hal itu merupakan balasan dari Real Madrid karena pada musim 2008-2009 mereka tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions setelah dua kali tumbang dari AS Roma dengan skor yang sama 2-1.

Namun Stadion Santiago Bernabue tampaknya sedikit bersahabat bagi AS Roma. Pasalnya, dari 5 kali lawatan, mereka mampu dua kali mencuri angka dari Real Madrid dengan satu kemenangan dan satu kali imbang.

Berikut hasil pertemuan kedua tim dalam 10 laga sebelumnya

2016-2017 - 16 Besar - Real Madrid vs AS Roma - 2-0
2016-2017 - 16 Besar - AS Roma vs Real Madrid - 0-2
2008-2009 - 16 Besar - Real Madrid vs AS Roma - 1-2
2008-2009 - 16 Besar - AS Roma vs Real Madrid - 2-1
2004-2005 - Penyisihan - AS Roma vs Real Madrid - 0-3
2004-2005 - Penyisihan - Real Madrid vs AS Roma - 4-2
2002-2003 - Penyisihan - Real Madrid vs AS Roma - 0-1
2002-2003 - Penyisihan - AS Roma vs Real Madrid - 0-3
2001-2002 - Penyisihan - Real Madrid vs AS Roma - 1-1
2001-2002 - Penyisihan - AS Roma vs Real Madrid - 1-2

3. Materi dan Susunan Pemain

Dari sisi materi pemain, Real Madrid memang bisa dianggap lebih unggul ketimbang AS Roma. Skuad Real Madrid kini diisi oleh para pemain berkemampuan tinggi plus kenyang pengalaman karena berhasil menjuarai Liga Champions dalam 3 musim terakhir.

Punggawa mereka hampir tak berubah dalam 3 musim terakhir. Hanya Cristiano Ronaldo saja yang telah hilang dalam daftar pemain Real Madrid musim ini.

Namun Lopetegui tampaknya harus benar-benar memperhatikan kebugaran para pemainnya. Gelandang Luka Modric tampil buruk pada laga melawan Bilbao akhir pekan kemarin. Dia dianggap kelelahan karena jadwal padat bersama Kroasia sejak Piala Dunia 2018 lalu hingga UEFA Nations League.

Masalahnya, Lopetegui tak memiliki pengganti yang sepadan untuk pengatur serangannya itu. Jika Modric masih belum 100 persen bugar, ada kemungkinan Lopetegui akan memaksakan Isco sebagai penggantinya.

Dari sisi AS Roma, Di Fransesco akan tampil tanpa gelandang Javier Pastore. Pemain yang baru mereka boyong dari PSG tersebut mengalami cedera otot betis pada laga melawan AC Milan.

Perkiraan Susunan Pemain:

Real Madrid (4-3-3): Courtois; Marcelo, Ramos, Varane, Carvajal; Kroos, Casemiro, Modric; Asensio, Benzema, Bale

AS Roma (4-3-3): Olsen; Kolarov, Fazio, Manolas, Florenzi; Pellegrini, Nzonzi, Rossi; Shaarawy, Dzeko, Ünder

4. Pembuktian Karim Benzema dan Edin Dzeko

Di bawah asuhan Julen Lopetegui Karim Benzema menemukan kembali performa terbaiknya. Sempat tampil buruk pada musim lalu, Benzema kini telah mengemas 4 gol dalam 4 laga di Liga Spanyol.

Membaiknya performa Benzema itu tak lepas dari perannya di lini depan. Jika musim lalu dia lebih banyak menjadi pelayan bagi Cristiano Ronaldo, musim ini Benzema lebih berperan sebagai penyerang tengah.

Selain itu, Benzema juga mendapatkan suplai bola yang lebih banyak dari rekan-rekannya seperti Gareth Bale, Marco Asensio dan Luka Modric.

Di sisi AS Roma, penyerang Edin Dzeko malah tampil belum panas musim ini. Dalam 4 laga AS Roma di Liga Italia, Dzeko tercatat baru menciptakan 1 gol. Mandeknya produktivitas Dzeko itulah yang membuat AS Roma mencatatkan hasil kurang memuaskan pada awal musim ini.

5. Komentar Kedua Pelatih

Julen Lopetegui:

“Kami memiliki pendekatan bahwa laga ini sebagai langkah maju berikutnya, kesempatan lain untuk terus berkembang. Ini akan sangat sulit karena lawan memiliki lebih banyak waktu persiapan daripada kami."

"Mereka mengalahkan Barcelona (musim lalu) dan menunjukkan kualitas mereka. Mereka punya skuad fantastis penuh dengan pemain pilihan. Mereka akan mendorong kami sampai batas kemampuan dan kami akan melakukan semua yang kami bisa."

“Kami melihat pertandingan melawan AS Roma sebagai langkah lain menuju pertumbuhan kami menjadi tim yang utuh. Kami senang dengan cara mereka melakukan pendekatan menghadapi pertandinganini. Yang penting adalah bagaimana perasaan tim dan evolusi yang kita lihat, baik secara fisik dan bagaimana mereka menangani ide-ide kami. Kami senang dengan sikap dan kami akan terus bekerja keras ”

Eusebio Di Francesco :

"Hasil imbang dari Chievo minggu lalu bisa mempengaruhi isi kepala para pemain dan tidak boleh seperti itu. Kami mengembangkan manuver penting, tetapi saat anda bermain seperti ini, anda harus mencetak empat atau lima gol guna membawa pulang tiga poin."

"Di Madrid, ini (tampil seperti melawan Chievo) tidak boleh terjadi: Anda harus menampilkan performa yang hebat di pertahanan agar apik dalam serangan,"

Laga Liga Champions antara Real Madrid vs AS Roma akan berlangsung pada Kamis dini hari pukul 02.00 WIB dan disiarkan secara langsung oleh RCTI.

UEFA |REAL MADRID|WHO SCORED |DAZN|MIQDARULLAH BURHAN