Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Inggris

Liga Inggris: Manchester City Akhiri Rangkaian Hasil Buruk dengan Kalahkan Leicester 2-0, Apa Kata Pep Guardiola?

Manchester City mengakhiri paceklik kemenangan dengan menundukkan tuan rumah Leicester City 2-0 pada pertandingan pekan ke-19 Liga Inggris.

30 Desember 2024 | 05.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pelatih Manchester City Pep Guardiola. REUTERS/Carl Recine

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City mengakhiri paceklik kemenangan dengan menundukkan tuan rumah Leicester City dengan skor 2-0, pada pertandingan pekan ke-19 Liga Inggris di Stadion King Power, Leicester, Minggu, 29 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelum laga ini, The Citizens terakhir kali menang pada 5 Desember lalu saat memukul Nottingham Forest dengan skor 3-0. Setelah itu mereka menjalani lima laga secara beruntun di semua kompetisi tanpa satu kemenangan pun, dengan rincian tiga kekalahan dan dua kali imbang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gol pembuka keunggulan City dicetak oleh Savinho pada menit ke-21, sebelum Erling Haaland menggandakan keunggulan tim tamu lewat golnya pada menit ke-74.

Hasil itu membawa City menempati posisi kelima di klasemen sementara dengan 31 poin, sedangkan Leicester masih terpuruk di posisi ke-18 dengan 14 poin.

Bagi Leicester, kekalahan ini memperpanjang rentetan hasil negatif mereka. Ini merupakan kekalahan keempat secara beruntun bagi The Foxes, dan menjadi kekalahan kelima mereka dalam tujuh pertandingan sejak manajer Steve Cooper dipecat pada November untuk kemudian posisi kursi panas diberikan kepada Ruud van Nistelrooy.

Komentar Pep Guardiola

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku lega bisa mengakhiri rangkaian hasil buruk.

“Lega, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan perasaan kami semua. Kami telah melakukan hal-hal yang luar biasa dan sekarang kami berjuang untuk memenangkan pertandingan jadi sekarang hanya lega,” kata Guardiola.

“Kami membutuhkannya. Kami semua. Itu bukan penampilan yang ideal tetapi semoga kemenangan ini akan memberikan suasana hati kami posisi yang lebih baik.”

“Untuk hasilnya kami harus melakukan sesuatu. Jika Anda tidak melakukan sesuatu, hasilnya tidak akan datang.” 

“Sekarang, dalam posisi yang kami hadapi, hasil adalah hal yang paling penting, untuk mendapatkan poin dan membantu pikiran kami. Kami memiliki pertandingan lain di kandang berikutnya dan banyak hal baik yang terjadi hari ini.”

Laporan Pertandingan

Jamie Vardy memiliki peluang terbaik Leicester pada babak pertama dengan memanfaatkan kesalahan Josko Gvardiol, sebelum dapat diantisipasi kiper Stefan Ortega.

Man City lantas memecah kebuntuan dengan diawali tembakan jarak jauh Phil Foden yang ditepis kiper Jakub Stolarczyk. Bola pantul kemudian dengan leluasa disambar Savinho untuk membukukan gol perdananya bagi City.

Leicester masih mampu meladeni permainan City meski telah tertinggal. Beberapa kali mereka mampu merepotkan barisan pertahanan tamunya, dan James Justin hampir menyamakan kedudukan untuk Leicester pada babak kedua sebelum Manuel Akanji menyapu bola sebelum melewati garis gawang.

Vardy memiliki dua peluang bagus dari sundulannya yang mengenai mistar gawang serta tembakannya yang melebar. Namun City mampu memastikan mereka membawa pulang tiga poin saat Haaland menanduk umpan silang kiriman Savinho saat laga tinggal menyisakan 16 menit.

REUTERS | ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus