Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sofie Imam Faizal terpilih sebagai asisten pelatih fisik di jajaran kepelatihan timnas Indonesia di bawah Patrick Kluivert. Dia menjadi satu-satunya pelatih lokal di tim tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PSSI dan timnas Indonesia mengumumkan terpilihnya Sofie pada Sabtu, 15 Maret 2025. Tugasnya mendampingi pelatih fisik Quentin Jacoba asal Curacao yang sebelumnya juga bersama Kluivert. Kedua orang ini mengemban tugas utama meningkatkan kebugaran dan performa para pemain tim nasional.
Pria kelahiran Situbondo, Jawa Timur, 15 Maret 1988, merupakan lulusan Universitas Negeri Malang tahun 2010. Dia mengantongi lisensi pelatih A/AFC serta lisensi AFC FITNESS LEVEL 2A dan 2B.
Ia mengawali karier sebagai pelatih dengan menjadi pelatih fisik di klub kecil di Jawa Timur, yakni Perssu Madura City (2016-2017) dan Persepam Pamekasan (2017). Kemudian dia bergabung dengan Persiba Balikpapan (2017-2018).
PSSI lantas merekrutnya untuk membantu menangani timnas putri Indonesia periode 2018 hingga 2019. Setelah itu, dia bergabung dengan staf kepelatihan timnas Indonesia U-18 atau U-19.
Ia kemudian berkarier di luar negeri setelah menerima ajakan dari legenda timnas Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto yang saat itu melatih klub Malaysia Sabah FC. Di klub itu, Sofie mengisi posisi pelatih fisik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah itu, dia kembali ke sepak bola Indonesia dengan menjadi pelatih fisik Persis Solo pada Maret 2022 di bawah kepemimpinan Jacksen F Tiago hingga akhir 2023. Setelah itu, dia kembali ke timnas Indonesia, membantu Shin Tae Yong menangani skuad U-23 pada Agustus 2023, lalu bergabung dengan timnas Indonesia senior dan U-17 asuhan Nova Arianto.
Kini, dia akan bekerja sama dengan Patrick Kluivert yang memiliki sejumlah pendamping untuk menangani teknik dan strategi, yakni Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg. Selain itu ada pula sederet nama pelatih untuk urusan di luar teknis, seperti Quentin, Leo Echteld dan Chesley ten Oever sebagai fisioterapis, Jordy Kluitenberg (video analis), serta team developer, Regi Blinker, dan Bram Verbruggen.
Setelah penunjukkannya sebagai pelatih fisik, Sofie Imam langsung bergabung dengan tim kepelatihan timnas Indonesia yang sedang mempersiapkan untuk laga melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 2026 zona Asia yang dijadwalkan pada 20 Maret di Sydney.
Pilihan Editor: Erick Thohir Lepas Keberangkatan Timnas U-17 Indonesia ke Piala Asia U-17 2025, Targetkan Lolos ke Piala Dunia U-17 2025