Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia vs Australia di laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga. Kedua tim akan berhadapan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa, 10 September 2024, mulai 19.00 WIB dalam laga yang disiarkan secara langsung oleh RCTI dan Vision+.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laga ini akan mempertemukan pelatih sarat pengalaman Graham Arnold dan Shin Tae-yong. Berikut profil keduanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Graham Arnold
Pria bernama lengkap Graham James Arnold ini lahir pada 3 Agustus 1963 dan dibesarkan di Sydney, Australia. Sebelum meniti karier sebagai pelatih, Arnold adalah mantan pemain tim nasional negaranya.
Graham Arnold memulai karier sebagai pemain sepak bola dengan bermain di liga junio,r sebelum bergabung dengan klub Sydney Canterbury Marrickville. Dia kemudian membela Sydney United dan memenangkan Liga Negara Bagian NSW dan dipromosikan ke NSL. Dari tahun 1984 hingga 1990, Arnold memainkan 178 pertandingan dan mencetak 67 gol bersama Sydney United.
Pada 1986, Arnold dinobatkan sebagai Pemain Terbaik NSL dan pencetak gol terbanyak dengan 17 gol. Arnold pertama kali memenangkan seleksi Australia dalam pertandingan persahabatan melawan Tasmania pada 1985.
Selama berkarier sebagai pemain, ia berpartisipasi dalam total 225 pertandingan dan mencetak 72 gol dalam NSL. Arnold juga bermain untuk Australia dalam 88 pertandingan, termasuk 56 pertandingan internasional A dan mencetak 33 gol, 19 di level A.
Graham memulai karier kepelatihannya pada 1998, saat diangkat sebagai pemain/manajer Northern Spirit FC. Pada tahun 2000, ia bergabung sebagai asisten pelatih di tim nasional Australia dan turut mendukung mereka dalam kampanye Piala Dunia FIFA 2006.
Perannya dalam tim nasional terus berlanjut hingga tahun 2010, ketika ia memutuskan untuk mengambil peran sebagai manajer di klub A-League, yaitu Central Coast Mariners, dan membimbing mereka meraih dua Liga Utama serta satu kejuaraan.
Pada Mei 2014, Graham diangkat sebagai manajer Sydney FC, di mana ia berhasil memenangkan dua kali Liga Utama A-League, satu kejuaraan, dan satu Piala FFA. Selama masa pelatihannya di A-League, ia meraih penghargaan Pelatih Terbaik Tahun Ini sebanyak tiga kali.
Setelah Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia, Arnold kemudian menjadi pelatih kepala Socceroos dan tim U-23. Sejak saat itu, dia telah memimpin tim menuju prestasi gemilang di Piala Asia AFC 2019. Pada Januari 2020, ia membimbing tim U-23 dalam kualifikasi dan menuju Olimpiade Tokyo, menjadi partisipasi pertama Olyroos dalam 12 tahun.
Kemudian pada tahun 2022, Arnold berhasil membawa timnas Australia ke babak 16 besar dalam Piala Dunia FIFA 2022. Teranyar, dia berhasil membawa Timnas Australia masuk dalam babak 16 besar Piala Asia 2023.
Shin Tae-yong
Dilansir dari laman Transfermarkt, Shin Tae-yong merupakan pelatih berkewarganegaraan Korea Selatan. Ia lahir pada 11 Oktober 1970 di kota Yeongdeok, Gyeongbuk, Korea Selatan. STY telah mengantongi sertifikat Lisensi Pro UEFA untuk profesinya. Sebelum menjadi pelatih, dirinya dahulu juga merupakan pemain sepak bola yang mengisi posisi sebagai gelandang serang. STY sendiri aktif di akun Instagram @shintaeyong7777.
Sebelum menjadi pelatih timnas sepak bola Indonesia, STY memiliki perjalanan karir yang cukup panjang. STY mengawali profesi pelatihnya dengan menjabat sebagai asisten manajer. Hal itu ia jalani di era terakhirnya sebagai pesepak bola di Brisbane Roar, Liga Australia. Pelatih bermarga Shin ini pernah membawa Seongnam FC menjuarai Liga Champions Asia 2010. Di bawah pimpinannya, timnas Korea Selatan U-23 juga berhasil mencapai final Piala Asia 2015 untuk pertama kalinya setelah absen selama 27 tahun.
Selain itu, Shin Tae-yong juga pernah membawa timnas Korsel menuju Piala Dunia U-20 FIFA 2017 hingga mampu menempati posisi kedua di grup penyisihan. Di tahun yang sama, dia berhasil mempersembahkan gelar EAFF E-1 2017 untuk Korea. Prestasi cemerlang STY adalah lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia.
Pada 28 Desember 2019, PSSI resmi menunjuk Shin Tae Yong sebagai pelatih timnas Indonesia, mengisi kursi kosong yang ditinggalkan Simon McMenemy. STY menandatangani kontrak 4 tahun hingga akhir Desember 2023. Selama menjabat, ia sukses menggendong timnas senior Indonesia ke final Kejuaraan AFF 2020. Kemudian, ia juga berhasil membawa timnas Indonesia lolos ke Piala Asia AFC 2023.
Kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia pun diperpanjang oleh PSSI setelah ia berhasil membawa tim nasional U-23 menginjak semifinal Piala Asia U-23 2024 lalu. Kini, ia berhasil menorehkan sejarah dengan mengantarkan Timnas Indonesia berlaga di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
ANANDA RIDHO SULISTYA | RIZKI DEWI AYU | RANDY FAUZI FEBRIANSYAH