Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Timnas Jerman Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024: Julian Nagelsmann Ingin Buat Suporter Terus Bermimpi, Beri Saran buat Jamal Musiala

Timnas Jerman lolos ke babak 16 besar Euro 2024 setelah menang 2-0 atas Hungaria. Pelatih Julian Nagelsmann ogah kendur.

20 Juni 2024 | 05.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Jerman lolos ke babak 16 besar Euro 2024 setelah menang 2-0 atas Hungaria, Kamis dinihari, 20 Juni. Namun, pelatih Julian Nagelsmann menegaskan tugas timnya adalah untuk menjaga para pendukung tuan rumah tetap bermimpi dan akan berusha memenangi laga berikutnya tanpa memikirkan babak sistem gugur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nagelsmann memuji atmosfer yang luar biasa dalam turnamen di kandang sendiri itu. Ia memberi contoh ketika para pendukung berbaris bersama tim menuju bus mereka dan menyanyikan lagu kebangsaan selama pertandingan. Menurutnya, hal itu menjadi bahan bakar bagi timnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"(Lagu kebangsaan) Itu sangat keras di stadion - itu hanya memberi Anda perasaan yang baik," katanya. 

"Hal itu membantu kami, yang memiliki para pemain yang sangat berpengalaman dan sukses. Hal tersebut memberikan sesuatu kepada Anda. Itu menggerakkan Anda."

"Adalah tugas kami untuk membiarkan para penggemar terus bermimpi."

Gol-gol dari Jamal Musiala dan Ilkay Gundogan memberikan Jerman kemenangan yang nyaman atas Hungaria. Mereka menjadi tim pertama yang lolos ke babak sistem gugur Piala Eropa 2024.

Dengan dua kemenangan dari dua pertandingan, Jerman dipastikan akan finis di dua besar. Terutama karena dalam laga lain, Swiss ditahan Skotlandia 1-1. Swiss kini menghuni urutan kedua dengan nilai empat dan Skotlandia di urutan ketiga dengan nilai satu.

Saran buat Musiala

Nagelsmann secara khusus menyinggung Musiala yang telah mencetak gol dalam dua pertandingan Jerman sejauh ini. Menurutnya, pemain itu harus mengabaikan tekanan dan tidak takut untuk tampil sebagai pemain.

Musiala, 21 tahun, yang bermain di kampung halamannya, membawa Jerman unggul di menit ke-22. Gol ini tercipta setelah terjadi kemelut di pertahanan Hungaria yang membuat bola terarah padanya.

"Dia seharusnya bermain seperti di lapangan kecil di manapun di Jerman atau Inggris, tidak masalah," ujar Nagelsmann. "Dia seharusnya bermain sepak bola dengan teman-temannya. Dia seharusnya tidak memikirkan tekanan, dia hanya perlu bermain sepak bola dengan baik."

Ini merupakan kemenangan kompetitif pertama Jerman atas Hungaria sejak final Piala Dunia 1954. Para penggemar sekarang akan bermimpi untuk menyaksikan kemenangan Kejuaraan Eropa keempat, dan di kandang sendiri.

Bukti Kemajuan

Nagelsmann menambahkan bahwa kemenangan atas lawan tangguh seperti Hungaria yang bertahan dengan sangat baik menunjukkan kemajuan yang telah dicapai oleh timnya dalam satu tahun terakhir.

"Ada beberapa momen dimana kami harus bertahan, namun itu adalah proses pendewasaan," katanya. "Pada bulan Oktober, kami tidak akan memenangi pertandingan hari ini dengan skor 2-0."

"Pada level ini, Anda harus tetap stabil. Mereka adalah lawan yang sangat tidak nyaman, tetapi kami tetap stabil dalam banyak situasi. Anda harus memenangkan pertandingan seperti ini terlebih dahulu, dan kami berhasil melakukannya."

Pada laga terakhirnya, Timnas Jerman akan menghadapi Swiss. Mereka membutuhkan kemenangan untuk lolos sebagai juara grup.

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus