Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Badai Sandy yang melanda Pantai Timur Amerika Serikat dua pekan lalu membuat Wakil Tetap Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Desra Percaya, pusing tujuh keliling. Sebagai Ketua Komite 1 Majelis Umum PBB (bidang pelucutan senjata dan keamanan internasional), ia harus bisa mengatur waktu agar sidang selama tiga hari dimampatkan menjadi sehari. Lantai basement yang terendam dan listrik yang mati membuat semua harus dilakukan seringkas mungkin. Masalahnya, ada lebih dari 130 wakil negara yang harus berbicara.
Rupanya Desra tak kehilangan akal, "Saya tawarkan solusi 'Formula Sandy', terinspirasi nama badai," kata pria 51 tahun ini kepada Purwani Diyah Prabandari dari Tempo pekan lalu. Formula ini adalah tiap pembicara hanya diperbolehkan berbicara tidak lebih dari satu menit. Sedangkan naskah pidato panjangnya dimuat di situs PBB. Meski sempat ada yang keberatan, akhirnya semua sepakat. Lalu apa yang dibicarakan dalam satu menit tersebut? "Hanya menyatakan ikut dukacita," ujar Desra. Formula Sandy pun manjur. Satu hari, semua selesai bicara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo