Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
POPULARITAS tari perut, yang kini menjadi hobi baru socialite Ibu Kota dalam menjaga kelangsingan tubuh, untuk sementara harus dilupakan Cornelia Agatha, 34 tahun. ”Dokter bilang saya masih harus puasa menari beberapa bulan lagi,” katanya kepada Tempo. Parut halus bekas operasi caesar di bagian bawah perutnya adalah pangkal dari pantangan yang tak bisa dia langgar.
Padahal, sebelum ia melahirkan si kembar Tristan Athala Lalwani dan Makayla Athaya Benjanicca Lalwani tiga bulan silam, tari perut adalah aktivitas yang mutlak dilakukannya setiap hari agar tampil bugar. “Sekarang, demi anak, saya harus pura-pura lupa bentuk tubuh,” ujar Lia terbahak. Akibatnya, berat tubuhnya, yang melonjak 40 kilogram sebelum melahirkan, kini baru turun sekitar 25 kilo.
Ditambah berat idealnya yang 55 kilo, Lia mengaku ngeri jika harus melihat timbangan badan. ”Kadang-kadang kangen juga untuk tampil dengan bot, tank top, dan jins seperti dulu,” ujar pesinetron berdarah Jawa, Manado, dan Yahudi yang memberikan ASI eksklusif kepada kedua anaknya itu. ”Sekarang yang penting makaaannn….”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo