Ikut festival ketoprak

ADA Festival Ketoprak di Yogya awal Februari lalu yang diikuti 13 kecamatan-termasuk Kecamatan Kraton. Nah, di antara peserta dari Kraton itu ada Raden Ayu Sitoresmi, janda dramawan Rendra. Memiliki butik T&T Collection, ibu dari empat anak itu punya alasan masuk ketoprak. "Saya punya keinginan mengangkat derajat ketoprak agar disukai semua golongan," ujarnya. Meski ia lahir dari kalangan Kraton, Sito mengaku kesulitan juga menggunakan bahasa kerajaan--seperti dalam ketoprak. "Aksen saya terpengaruh bahasa Indonesia," kilahnya. Lagi pula itulah buat pertama kalinya ia naik panggung ketoprak. "Actingnya lebih sulit dibanding main teater. Sebab dialog tanpa teks," katanya seraya menyedot rokok. Tapi grup Sito toh mujur. Mereka menang, hingga berhak mewakili Kotamadya Yogya dalam festival antardaerah tingkat II se-DIY akhir Februari ini. "Mungkin dibanding kelompok lain, grup saya menang dalam kostum--dan itu dipinjam dari Kraton," ulasnya. Perlu ditunggu apakah dalam festival berikut ini memang kostumnya yang bakal menarik perhatian juri.