PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan model motor listrik terbarunya, yakni Honda EM1 e: Pluspada hari ini, Kamis, 21 Desember 2023. Model anyar ini merupakan motor listrik kedua Honda yang dirilis di Indonesia setelah sebelumnya Honda EM1 e:.
“Hari ini, kami menambah pilihan Honda EM1 e: Plus untuk mendukung mobilitas yang lebih fleksibel dan memudahkan penempatan barang bawaan pengendara,” kata President Director AHM Susumu Mitsuishi dalam sambutannya di acara peluncuran Honda EM1 e: Plus di Cikarang, Jawa Barat.
Pada dasarnya, tidak ada perbedaan spesifikasi antara Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus. Perbedaan hanya ada penambahan braket rack belakang yang bisa digunakan untuk membawa barang. Kemudian, versi Plus ini juga punya warna baru, yakni Excellent Matte Silver.
Honda EM1 e: Plus dibekali motor penggerak listrik bertenaga 1,7 kW atau setara dengan 2,2 HP. Motor listrik tersebut bisa melaju dengan kecepatan maksimal 45 kilometer per jam.
Sepeda Motor listrik ini ditenagai baterai MPP e: yang bisa dilepas-pasang (detachable) dan bisa menempuh jarak maksimal 41,1 kilometer. Pengisian dayanya membutuhkan waktu 160 menit dari 25 persen hingga 75 persen dan dari nol hingga 100 persen butuh waktu 6 jam, seluruhnya menggunakan Honda Power Pack Charger e:.
Secara tampilan, Honda EM1 e: Plus mengusung lampu LED di semua sistem pencahayaan motor. Kemudian, motor listrik ini juga dilengkapi dengan USB charger type-A, serta panel meter digital yang memuat informasi seperti kecepatan, jarak, jam, trip meter, dan pilihan mode daya.
Dari sektor kaki-kaki, Honda EM1 e: Plus dibekali sistem pengereman cakram berdiameter 190 mm di bagian depan dan drum brake di bagian belakang, serta sudah terkoneksi CBS (Combi Brake System). Ban depannya berukuran 90/90 R12, sedangkan ban belakang 100/90 R10.
Soal harga, Honda EM1 e: Plus dipasarkan dengan banderol Rp 33,5 juta, selisih Rp 500 ribu dari model EM1 e: yang dibanderol Rp 33 juta (setelah dapat insentif). Kedua model motor listrik itu sudah bisa dipesan konsumen mulai hari ini.
Harga tersebut sudah dipotong insentif pembelian motor listrik dari pemerintah Rp 7 juta. Sebab, dua model motor listrik Honda ini sudah memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di atas 40 persen dan sudah diproduksi lokal di pabrik AHM yang berlokasi di Pegangsaan, Jakarta Utara.
Foto: tempo.co
Editor: Ridian Eka Saputra
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
