Cuaca panas di musim pancaroba bisa terasa sangat menyengat. Bahkan dampaknya bisa membahayakan kesehatan, bukan hanya pusing dan dehidrasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Cuaca panas ekstrem bisa disebut pembunuh tak terlihat karena begitu banyak orang yang terpapar dan rentan terhadap bahayanya dengan cepat tanpa peringatan," jelas Patrick McHugh, dokter layanan darurat di Cleveland Clinic Akron General di Akron, Ohio, kepada Fox News Digital.
Foto: Freepik
Editor: Ryan Maulana