Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang mengurangi konsumsi nasi putih untuk melancarkan diet. Mereka mengganti nasi putih dengan makanan berkarbohidrat lain yang memiliki kalori rendah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut banyak ahli gizi, ternyata mengonsumsi nasi juga dapat memberikan berbagai dampak negatif bagi kesehatan. Seperti dilansir dari berbagai sumber, mengurangi konsumsi nasi disebut bisa memberikan empat manfaat bagi tubuh dan berikut di antaranya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga:
Sarapan Nasi Goreng Boleh Saja, Asal...
Kiat Memasak Nasi Goreng yang Benar Menurut Chef Aga
#Mengurangi risiko alergi
Ada beberapa orang yang mengalami alergi karena memakan nasi putih. Mengurangi konsumsi nasi putih secara otomatis akan mengurangi risiko munculnya alergi yang biasanya muncul dengan gejala seperti gatal-gatal, bersin, dan sesak napas.
#Mengurangi risiko obesitas
Selain mengurangi risiko alergi, tidak mengonsumsi nasi juga dapat mengurangi risiko obesitas. Nasi putih yang dikonsumsi akan berubah menjadi energi. Namun, jika kita kurang bergerak dan malas berolahraga, maka nasi akan berubah menjadi lemak dan membuat berat badan naik.
Artikel lain:
3 Kesalahan dalam Memasak Nasi
#Sistem perncernaan lebih lancar
Kebiasaan tidak mengonsumsi nasi putih akan membuat sistem pencernaan menjadi lebih lancar. Pasalnya, karbohidrat yang terkandung dalam nasi putih dapat menyebabkan munculnya gangguan pencernaan jika dikonsumsi terus menerus.
#Menjaga kadar gula darah
Mengurangi konsumsi nasi juga bisa menjaga kadar gula darah dalam tubuh karena tingginya indeks glikemik pada nasi dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh. Karena itu, ada baiknya untuk mengurangi konsumsi nasi putih, terutama penderita diabetes melitus.
Foto 
