Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 68 gereja Katolik di Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) menerapkan layanan ibadah secara digital saat pelaksanaan perayaan Natal 2021 demi mencegah penularan COVID-19.
"Seperti dalam beribadah, kami gunakan teknologi digital Belarasa," kata Vikaris Jenderal KAJ, Romo Samuel Pangestu, melalui siaran pers yang disampaikan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Jakarta, Kamis, 2 Desember 2021, dikutip dari Antara.
Dilansir melalui laman resmi KAJ, Belarasa merupakan layanan ibadah secara digital yang difasilitasi Keuskupan Agung Jakarta sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia.
Fitur yang tersedia dalam website Belarasa di antaranya penjadwalan sakramen di gereja, pendaftaran umat untuk ikut sakramen, teks Misa, kumpulan doa, donasi untuk program paroki dan Keuskupan, lowongan kerja dan pencari kerja.
Samuel mengatakan KAJ saat ini membawahi operasional 68 gereja di wilayah Jakarta, Tangerang dan Bekasi. "Mereka yang akan melakukan Misa atau ibadah-ibadah lain harus mendaftarkan secara online melalui website Belarasa," katanya.
Pendaftaran peserta ibadah dilakukan menggunakan nomor Basis Induk Data Umat Katolik (BIDUK), lalu mereka akan mendapatkan QR code untuk otorisasi saat akan melakukan ibadah.
"Hikmah di balik pandemi COVID-19 membuat umat Katolik menjadi terbiasa untuk menjalankan kebiasaan-kebiasaan baru," katanya.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy sebelumnya mewajibkan jemaat Katolik menyesuaikan aturan pemerintah tentang perayaan Natal dan Tahun Baru. Pasalnya selama Natal dan tahun baru pemerintah menetapkan status PPKM Level 3 di seluruh Indonesia.
"Saya tegaskan bahwa penanganan libur Natal dan Tahun Baru, Bapak Presiden telah memerintahkan kepada saya sebagai koordinator. Tetapi itu tetap merupakan bagian dari PPKM, baik Jawa-Bali ataupun luar Jawa," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ANTARA
Baca juga:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini