Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kembali pada tahun 2017, ketika Anna Faris mengumumkan bahwa dia dan suaminya saat itu, Chris Pratt berpisah, keduanya tidak memberikan alasan khusus. Namun, pada episode terbaru Anna Faris Is Unqualified, Faris berbicara dengan Gwyneth Paltrow tentang alasan sebenarnya pernikahan itu tidak berhasil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Faris menjelaskan bahwa alasannya untuk menjadi kompetitif - dan itu juga bagian dari alasan mengapa pernikahan pertamanya dengan Ben Indra juga tidak berhasil. "Dua pernikahan saya yang lain adalah dengan aktor dan menurut saya kami tidak melakukan pekerjaan yang baik untuk menghilangkan daya saing," kata Faris, seperti dilansir dari laman Instyle. "Atau setidaknya tidak, menjadi orang yang sombong, dan tidak ingin mengungkapkan kerentanan."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia memberi tahu Paltrow bahwa dia belajar dari kedua hubungan dan berharap dia tumbuh untuk menyadari mengapa kedua pernikahan itu tidak berhasil. "Ada tanda-tanda daya saing dan perbandingan, saya tidak menanganinya dengan baik, saya kira tidak," tambahnya. "Dan kuharap aku tumbuh dari itu."
Pengumuman Pratt dan Faris sangat lugas, hanya menyatakan bahwa mereka "berpisah secara hukum". "Anna dan saya sedih mengumumkan bahwa kami secara resmi berpisah," bunyi pernyataan itu. "Kami berusaha keras untuk waktu yang lama, dan kami benar-benar kecewa."
Faris dan Indra menikah dari tahun 2004 hingga 2008. Ia menikah dengan Pratt pada tahun 2009 dan keduanya secara resmi mengajukan gugatan cerai pada tahun 2018. Mereka memiliki seorang putra yang bernama Jack. Faris saat ini bertunangan dengan Michael Barrett, seorang sinematografer yang dia temui di lokasi syuting Overboard.
Sementara Anna Faris terbuka untuk menikah lagi, dia menjelaskan kepada pengacara perceraian superstar Laura Wasser bahwa dia tidak terburu-buru kali ini, karena dia sudah menikah - dan bercerai - sebelumnya. "Saya akan mengatakan saya percaya pada cinta dan monogami dan saya percaya pada komitmen dengan suatu hubungan," katanya saat tampil di podcast Wasser, Divorce Sucks !, menurut People. "Tapi aku benar-benar berjuang, setelah mengalaminya beberapa kali sekarang, Laura, dengan gagasan tentang sistem hukum kita."