Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Bandung - Telkomsel secara bertahap meluncurkan jaringan 5G di lima kota sejak 27 Mei 2021. Pengguna bisa menjajal jaringannya di lokasi tertentu di Jakarta, Medan, Surakarta, Balikpapan, dan yang terbaru di Bandung. “Kami secara bertahap akan memperluas jangkauan 5G,” kata R. Muharam Perbawamukti, Direktur Human Capital Management Telkomsel, Senin, 7 Juni 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Di Bandung akses jaringan sementara ini di dua kampus, yaitu Telkom University dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Pengguna bisa menjajal dengan beberapa syarat dan langkah tertentu. Dari keterangan tertulis Telkomsel dan Telkom University, di pasaran kini sudah ada beberapa gawai yang mendukung layanan 5G dengan kemampuan teknologi 5G NSA (Non-Standalone) pada frekuensi 2300 MHz.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Beberapa di antaranya disebutkan seperti Oppo Reno5 5G, Huawei Mate 40, Vivo X60, dan Vivo X60 Pro. Telkomsel berencana terus memperluas kerja sama dengan berbagai mitra gawai untuk menghadirkan pilihan yang beragam bagi seluruh pelanggan Telkomsel, termasuk dengan Apple dan Samsung.
Pada tahap awal ini, pelanggan perlu melakukan proses penyesuaian di perangkat lunak smartphone agar dapat terhubung dengan layanan Telkomsel 5G. Prosedurnya akan disediakan oleh masing-masing produsen smartphone.
Komponen lain yang perlu disiapkan pengguna, yaitu kartu bertipe uSIM atau kartu SIM 4G. Kemudian setelah memastikan nomor telepon selulernya telah aktif fitur 5G, pengguna bisa menjajal sinyalnya di lokasi yang sudah terlayani jaringan Telkomsel 5G.
Untuk saat ini nomor ponsel sejumlah pelanggan telah diaktifkan fitur 5G secara langsung atau bertambah secara bertahap. Pelanggan juga dapat mengunjungi laman telkomsel.com/5G untuk mengisi formulir registrasi aktivasi fitur 5G dan memberikan aspirasi sebagai bahan pertimbangan pengembangan jaringan Telkomsel 5G.