Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Spotify merupakan layanan aplikasi streaming musik yang menawarkan berbagai fitur. Tak hanya berfungsi sebagai aplikasi pemutar musik, deretan fitur Spotify membuat platform ini lebih interaktif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Offline Backup
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur ini memungkinkan pengguna mendengarkan lagu tanpa koneksi Internet atau WiFi. Khusus untuk pengguna premium, fitur ini membuat pengguna tak perlu mengunduh daftar lagu atau playlist.
Spotify Premium secara otomatis akan membuat playlist yang dapat diakses di perangkat pengguna saat offline. Dikutip dari GSM Arena pada awal Oktober 2024, Offline Backup mencakup lagu yang belakangan diputar pengguna, serta lagu yang berada di daftar antre alias queue. Fitur anyar dari aplikasi pemutar musik ini mencakup lagu yang telah tersimpan di bagian cache perangkat.
Daftar lagu ini dapat disaring dan diurutkan berdasarkan artis, minat, dan genre. Fitur ini masih bisa berkembang sesuai pilihan lagu yang sering didengarkan pengguna. Fitur ini tidak memerlukan data atau penyimpanan tambahan karena bekerja dengan lagu-lagu yang sudah tersimpan di cache.
2. Listening Parties
Dikutip dari Head Phonesty, fitur ini memungkinkan pengguna untuk mendengarkan musik bersamaan dengan pengguna lainnya tanpa harus berada dalam satu perangkat.
3. Sound Capsule
Fitur ini merupakan salah satu fitur unggulan dalam Spotify khusus premium. Fitur AI yang berisi statistik pemutaran musik pengguna di Spotify. Statistik yang berupa artis teratas, lagu teratas, hingga lama mendengarkan dalam satu bulan. Ada pula statistik tentang seberapa sering pengguna mendengarkan satu lagu dalam kurun waktu tertentu.
4. Music Videos
Pengguna bisa menonton video musik langsung di aplikasi, menambahkan dimensi visual pada lagu favorit mereka. Pengguna bisa melakukannya dengan mengaktifkan tombol Switch to Video. Saat ini tersedia di negara-negara seperti Inggris, Jerman, dan Brasil, katalog video masih terus berkembang.
5. Podcast Comments
Fitur baru Podcast Comments di Spotify memungkinkan pendengar berinteraksi langsung dengan episode podcast sambil meninggalkan komentar. Pendengar dapat berbagi pendapat, mengajukan pertanyaan, atau bereaksi terhadap episode secara real-time, semuanya langsung melalui aplikasi Spotify.
Untuk memberikan komentar dalam episode, pengguna cukup menggulir ke bagian komentar di halaman episode tersebut di Spotify. Pengguna dapat menambahkan masukan atau membaca, yang telah dibagikan orang lain.
Bagi podcaster, komentar dapat dikelola melalui aplikasi Spotify for Podcasters. Dengan ini, pengguna bisa merespons dan berinteraksi dengan audiens langsung dari ponsel atau komputer mereka.
6. Daylist
Daylist merupakan playlist yang khusus untuk menyesuaikan dengan kebiasaan mendengarkan musik pengguna sepanjang hari, yang berlangganan Premium maupun versi gratis. Daylist menggunakan data kebiasaan mendengarkan pengguna untuk memberikan rekomendasi musik yang relevan dengan suasana hati dan waktu tertentu. Playlist ini akan terus berubah dan berkembang sepanjang hari, mencerminkan preferensi musik pengguna pada saat itu.
Dikutip dari TechCrunch, Daylist pertama kali diperkenalkan oleh Spotify pada September 2023 di beberapa negara berbahasa Inggris seperti Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Australia, Selandia Baru, dan Irlandia. Pada Maret 2024, fitur ini diperluas ke 65 negara lainnya. Kini, Spotify meluncurkan Daylist secara global di seluruh pasar tempat Spotify tersedia.
MUHAMMAD RAFI AZHARI | DEFARA DHANYA PARAMITHA