Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna iPhone 14 di Austria, Belgia, Italia, Luksemburg, Belanda, dan Portugal akan bisa mengaktifkan fitur Emergency SOS via Satellite mulai akhir bulan ini. Mereka bergabung dengan pengguna di enam negara pertama yang sudah lebih dulu bisa mengaktifkannya, yakni AS, Kanada, Prancis, Jerman, Irlandia, dan Inggris.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Apple mengingatkan bahwa SOS Darurat melalui koneksi satelit pada iPhone 14 hanya berfungsi di luar ruangan. Lokasi yang terbuka dengan garis pandang yang jelas ke langit akan meningkatkan performa dari fitur tersebut. Kemampuan ini berpengaruh apabila terdapat penghalang seperti pohon atau bangunan di sekitarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Juga, pesan yang dikirim menggunakan rute ini akan memakan waktu lebih lama untuk dikirim. Dan, tentu saja, pengguna tidak diharapkan sampai harus memanfaatkan fitur ini.
Ini adalah pengumuman berikutnya setelah Apple menyatakan akan merilis varian warna baru pada iPhone 14 dan iPhone 14 Plus. Perusahaan juga memberikan informasi lain bahwa Apple Pay akhirnya tiba di Korea Selatan, yang secara efektif mengakhiri monopoli Samsung di negara tersebut dalam ranah pembayaran seluler.
Apple juga membahas tentang iPhone 14 dan iPhone 14 Plus yang dirancang untuk meminimalkan dampaknya terhadap lingkungan. Perusahaan menyebutkan bagian dari antena yang menggunakan plastik daur ulang dari botol air minum. Plastik telah diubah secara kimiawi menjadi bahan yang lebih kuat dan berperforma lebih tinggi.
Model iPhone 14 juga menggunakan 100 persen elemen tanah jarang daur ulang di semua magnetnya. Termasuk yang ada di MagSafe, dan 100 persen tungsten daur ulang di Taptic Engine.
Kedua model juga menyertakan 100 persen timah daur ulang dalam beberapa papan sirkuit tercetak, dan 100 persen emas daur ulang dalam pelapisan beberapa papan sirkuit tercetak dan kabel semua kamera. Lalu, kemasan yang berbasis serat dan tidak lagi menggunakan bungkus plastik. Itu membawa Apple lebih dekat ke tujuannya untuk sepenuhnya menghilangkan plastik dari semua kemasan pada tahun 2025.
Saat ini, Apple mengklaim mencapai emisi karbon netral untuk operasi perusahaan global, dan berencana untuk menjadi 100 persen emisi karbon netral di seluruh rantai pasokan manufaktur dan semua siklus hidup produknya pada 2030. Artinya, setiap perangkat Apple yang dijual, mulai dari pembuatan komponen, perakitan, pengangkutan, penggunaan pelanggan, pengisian daya, hingga daur ulang dan pemulihan material, akan memiliki dampak iklim nol atau bersih.
GSM ARENA, APPLE
Pilihan Editor: Bocoran Samsung Galaxy Z Fold5, Layar Setara Fold4