Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Mengapa Pengguna Gmail Disarankan Ganti Alamat Email pada 2025?

Pengguna Gmail disarankan membuat alamat baru sebagai alamat utama untuk dijaga keamanannya.

26 Desember 2024 | 09.53 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Logo Gmail terbaru. Foto : Gmail

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna Google Mail atau Gmail disarankan untuk mengganti alamat email per 2025. Rekomendasi ini seiring Google memperkenalkan kecerdasan buatan atau AI baru guna memperkuat pertahanan dunia maya. AI ini dilatih untuk memerangi phishing, malware, dan spam dengan lebih efektif.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Meskipun Gmail Google memblokir 99,9 persen spam, phishing, dan malware, itu masih belum cukup. Perubahan besar akan terjadi pada tahun 2025, 2,5 miliar pengguna Gmail mungkin perlu mengubah alamat email mereka,” demikian kata Google seperti dikutip dari Forbes.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seiring berkembangnya teknologi kecerdasan buatan dalam beberapa waktu terakhir, perusahaan keamanan siber McAfee telah memperingatkan bahwa revolusi ini bekerja dua arah. Selain memiliki sisi positif, penjahat dunia maya juga menggunakannya untuk membuat penipuan yang lebih meyakinkan dan personal yang lebih sulit dideteksi.

McAfee menyatakan bahwa AI memungkinkan penjahat dunia maya untuk dengan mudah membuat email yang sangat personal dan meyakinkan yang tampaknya berasal dari bank, perusahaan, atau bahkan anggota keluarga. Seiring dengan semakin mudahnya mengakses alat AI, serangan ini akan semakin kompleks dan berbahaya.

Menurut Mailmodo, per Desember 20204, pesan spam dengan teknologi AI kini telah mencapai lebih dari 46,8 persen dari lalu lintas email. Karena alasan ini, perusahaan-perusahaan tengah menjajaki solusi-solusi baru seperti Teams, Slack, atau platform pesan instan.

Pada November 2024, sebuah laporan mengungkapkan bahwa Google tengah mengerjakan fitur yang disebut “Shield Email”. Fitur ini menghasilkan “email alias” sekali pakai atau terbatas yang meneruskan pesan ke akun utama untuk meningkatkan privasi dan keamanan.

Dengan hadirnya fitur Shield Email, pengguna Gmail disarankan membuat alamat baru sebagai alamat utama untuk dijaga keamanannya. Sementara alamat lama digunakan sebagai tameng yang akan menerima surel-surel sebelum diteruskan ke alamat email utama.

Mengapa menggunakan alamat email lama sebagai tameng? Jika Anda memiliki alamat email yang sudah ada selama bertahun-tahun, alamat tersebut kemungkinan telah menjadi perangkap bagi spam dan yang lebih buruk lagi.

Dengan membuat alamat email baru sebagai email utama, Anda tidak perlu membagikannya kepada orang lain. Sehingga keamanannya tetap terjamin seiring kerahasiaan alamat tersebut tetap terjaga. Di sisi lain, orang lain tetap dapat mengirim surel kepada Anda lewat email lama.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus