Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Tanpa Inti CPU Kecil, Qualcomm Akan Ambil Risiko Besar dengan Snapdragon 8 Gen 4

Snapdragon 8 Gen 4 akan menjadi masalah besar bagi Qualcomm karena akan menggunakan inti CPU Oryon khusus Qualcomm untuk pertama kalinya.

11 Desember 2023 | 10.20 WIB

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (Gizmochina)
material-symbols:fullscreenPerbesar
Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (Gizmochina)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pada bulan Oktober tahun depan, kemungkinan besar sekitar seminggu sebelum Halloween 31 Oktober 2024, Qualcomm akan mengumumkan iterasi berikutnya dari prosesor aplikasi andalannya, Snapdragon 8 Gen 4.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

SoC tersebut, dengan nama kode "Sun", akan diproduksi oleh TSMC menggunakan simpul proses 3nm. Snapdragon 8 Gen 4 akan menjadi masalah besar bagi Qualcomm karena akan menggunakan inti CPU Oryon khusus Qualcomm untuk pertama kalinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut postingan Weibo yang ditulis oleh Digital Chat Station, sebagaimana dikutip Phone Arena akhir pekan lalu, SM8750 (nomor model chipset itu) akan menampilkan dua core "Phoenix" besar dan enam core "Phoenix" sedang.

Tidak akan ada inti CPU kecil yang biasanya merupakan inti berdaya rendah dan berefisiensi tinggi yang dirancang untuk menangani tugas-tugas yang tidak terlalu membebani dan menghemat masa pakai baterai.

Demikian pula, Dimensity 9300 andalan terbaru MediaTek menghadirkan empat inti CPU prima Cortex-X4 dan empat inti CPU performa Cortex-A720. Kurangnya efisiensi inti CPU telah menyebabkan beberapa orang menyatakan kekhawatiran tentang chipset yang terlalu panas dan selama stress test baru-baru ini chip tersebut memperlambat kinerjanya sebesar 46 persen karena panas. MediaTek menyebut tes tersebut “cacat”.

Perancang chip juga mengatakan bahwa Dimensity 9300 menghemat 10 persen hingga 15 persen kebutuhan daya saat menjalankan tugas berat atau tugas "umum". Ia juga menawarkan penghematan daya hingga 33 persen saat dijalankan pada tingkat kinerja yang sama dengan Dimensity 9200.

Qualcomm telah mengurangi jumlah inti kecil dimulai dengan Snapdragon 8 Gen 2 yang memiliki tiga inti kecil dibandingkan empat inti pada pendahulunya. Snapdragon 8 Gen 3, yang akan ditemukan pada ponsel Android kelas atas mulai sekarang hingga tahun 2024, hanya memiliki dua inti kecil.

Seperti MediaTek dengan Dimensity 9300, jika Digital Chat Station benar, Qualcomm akan membuka diri terhadap kekhawatiran tentang panas berlebih pada Snapdragon 8 Gen 4.

Snapdragon 8 Gen 4 akan digunakan pada tahun 2025 di Galaxy S25 Ultra dan beberapa model lain di lini Galaxy S25. Kita mungkin melihat TSMC dan Samsung Foundry menggunakan dua sumber Snapdragon 8 Gen 5 yang akan digunakan Samsung untuk memberi daya pada beberapa ponsel andalannya pada tahun 2026.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Erwin Prima

Erwin Prima

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus