Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ekspresi Sukmawati Soekarnoputri dalam jumpa pers mengenai polemik puisinya yang bertajuk 'Ibu Indonesia' di kawasan Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Sukmawati menyatakan puisi yang ia bacakan semata-mata adalah pandangannya sebagai seniman dan budayawati. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sukmawati Soekarnoputri menunjukkan bukunya yang berjudul "Ibu Indonesia dalam jumpa pers polemik puisinya di kawasan Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Sukmawati membantah telah menghina agama Islam lewat puisinya yang berjudul Ibu Indonesia. TEMPO/M Taufan Rengganis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sukmawati Soekarnoputri meneriakkan 'Merdeka' dalam jumpa pers mengenai polemik puisinya yang bertajuk 'Ibu Indonesia' di Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Puisi tersebut dibacakan pada acara 29 tahun Anne Avantie Berkarya di Indonesia Fashion Week. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ekspresi Sukmawati Soekarnoputri dalam jumpa pers mengenai polemik puisinya yang bertajuk 'Ibu Indonesia' di kawasan Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Karena puisinya itu, Sukma telah dilaporkan ke polisi karena dianggap telah menghina Islam. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ekspresi Sukmawati Soekarnoputri dalam jumpa pers mengenai polemik puisi Ibu Indonesia di Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Sukmawati mengatakan puisi Ibu Indonesia adalah salah satu puisi yang ada di Buku Kumpulan Puisi Ibu Indonesia yang terbit pada 2006. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sukmawati Soekarnoputri tiba untuk menggelar jumpa pers mengenai polemik puisinya yang bertajuk 'Ibu Indonesia' di Cikini, Jakarta, 4 April 2018. Puisi Ibu Indonesia, kata dia, ditulis sebagai refleksi dari keprihatinannya tentang rasa wawasan kebangsaan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini