Gedung Swarha, Saksi Bisu KAA Ini Bersolek Lagi

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pekerja mengecat ulang tembok gedung Swarha yang dulunya adalah hotel wartawan peliput Konferensi Asia Afrika (KAA) di kawasan Alun-Alun Bandung, 10 Maret 2015. Bangunan yang kerap disebut bergaya Nieuw Bouwen ini bersolek jelang peringatan KAA. TEMPO/Prima Mulia

Perbesar

Pekerja merenovasi gedung Swarha yang menjadi hotel wartawan peliput KAA di kawasan Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 10 Maret 2015. Gedung ini menjadi tempat menginap wartawan saat digelarnya KAA pertama di tahun 1955. TEMPO/Prima Mulia

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bingkai jendela kamar gedung Swarha yang dulunya adalah hotel wartawan peliput KAA 1955 di kawasan Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 10 Maret 2015. Gedung ini diduga rancangan CPW Schoemaker, namun sebagian menduganya rancangan AF Aalbers, dua arsitek masyhur di Hindia Belanda. TEMPO/Prima Mulia

Perbesar

Tangga tua gedung Swarha yang dulunya adalah hotel wartawan peliput Konferensi Asia Afrika di kawasan Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 10 Maret 2015. Kota Bandung akan menggelar Puncak Peringatan 60 Tahun KAA pada 24 April 2015 mendatang. TEMPO/Prima Mulia

Perbesar

Fotografer memotret kamar di gedung Swarha yang menjadi hotel wartawan peliput Konferensi Asia Afrika di kawasan Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 10 Maret 2015. Gedung ini sudah tidak difungsikan lagi sejak beberapa puluh tahun terakhir. TEMPO/Prima Mulia

Perbesar

Suasana di sekitar Gedung Swarha, hotel wartawan peliput KAA 1955 di kawasan Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 10 Maret 2015. TEMPO/Prima Mulia