Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petugas kesehatan (kiri) mengevakuasi orang yang sudah melakukan kontak dengan pasien Korea Selatan yang terinfeksi MERS di Lady MacLehose Holiday Village, Hong Kong, 29 Mei 2015. Otoritas kesehatan setempat mengatakan seorang pria turis asal Korea Selatan berusia 44 tahun positif terjangkit MERS. REUTERS/Tyrone Siu
Polisi membuat barikade jalan mencegah orang-orang melakukan kontak dengan pasien Korea Selatan yang terinfeksi MERS di Lady MacLehose Holiday Village, Hong Kong, 29 Mei 2015. Otoritas kesehatan setempat mengatakan seorang pria turis asal Korea Selatan berusia 44 tahun positif terjangkit MERS. REUTERS/Tyrone Siu
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petugas kesehatan merawat pasien yang diyakini terinfeksi MERS, di tempat karantina di Seoul, Korea Selatan, 1 Juni 2015. Otoritas kesehatan setempat mengumumkan ada 18 kasus infeksi MERS hanya dalam waktu 10 hari. REUTERS/Park Jung-ho/News1
Penumpang mengenakan masker untuk mencegah tertular MERS saat berjalan melewati kamera pemindai panas tubuh di Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan, 1 Juni 2015. Otoritas kesehatan setempat mengumumkan ada 18 kasus infeksi MERS hanya dalam waktu 10 hari. REUTERS/Kim Ju-sung /Yonhap
Seorang turis Cina memakai masker untuk mencegah tertular virus MERS di tempat wisata Istana Gyeongbok, Seoul, Korea Selatan, 1 Juni 2015. Otoritas kesehatan setempat mengumumkan ada 18 kasus infeksi MERS hanya dalam waktu 10 hari. REUTERS/Choi Jae-gu/Yonhap
Seorang wanita, yang diyakini terinfeksi Middle East Respiratory Syndrome (MERS), tebaring di tempat karantina di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan, 1 Juni 2015. Otoritas kesehatan setempat mengumumkan ada 18 kasus infeksi MERS hanya dalam waktu 10 hari. REUTERS/Park Jung-ho/News1
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini