Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bangunan utama Perusahaan Rekaman Lokananta. Lokananta adalah perusahaan rekaman musik (label) pertama di Indonesia, yang didirikan pada tahun 1956 dan berlokasi di Solo, Jawa Tengah. TEMPO/Ahmad Rafiq
Seorang pegawai menata tumpukan piringan hitam yang tersimpan di Perusahaan Rekaman Lokananta. Sekitar 40 ribu keping piringan hitam tersimpan di tempat tersebut. TEMPO/Ahmad Rafiq
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ruang penyimpanan piringan hitam di Perusahaan Rekaman Lokananta. Pada 1961 status Lokananta berubah menjadi Perusahaan Negara dan menjadi salah satu cabang dari Perum Percetakan Negara RI. TEMPO/Ahmad Rafiq
Peralatan mixer berteknologi analog masih digunakan di Perusahaan Rekaman Lokananta Solo. Peralatan paling canggih di jamannya bermerek Trident Series 80D tersebut hanya ada dua unit di dunia. TEMPO/Ahmad Rafiq
Studio rekaman Lokananta Solo dilengkapi dengan ruang akustik yang cukup luas. Ruang akustik itu memungkinkan untuk digunakan untuk rekaman grup musik gamelan hingga angklung. TEMPO/Ahmad Rafiq
Seorang pegawai Lokananta menunjukan piringan hitam lagu Indonesia Raya yang berisi tiga stanza. Piringan hitam tersebut menjadi salah satu arsip terpenting yang tersimpan di Lokananta. TEMPO/Ahmad Rafiq
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini