Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengukur dan mencatat penyinaran matahari dengan alat Camble Stock di Kantor BMKG,Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengukur dan mencatat penguapan air dengan alat Evaporimeter di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengukur dan mencatat penyinaran matahari dengan alat Camble Stock di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
Petugas tengah memebersihkan layar pemantau cuaca di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). Menurut informasi data BMKG, peralihan musim kemarau ke musim penghujan di wilayah Jawa dan Bali mulai awal Oktober 2012 dan akan mencapai puncak musim penghujan pada Februari 2012. TEMPO/Tony Hartawan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini