Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Daeng Bacharuddin (53) menunjukan paku hasil perburuannya di kawasan pembangunan Center Point of Indonesia(CPI), Makassar, Selasa (25/12). TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Bacharuddin (53) mengais pembuangan material proyek pembangunan Center Point of Indonesia (CPI) untuk mencari sisa-sisa paku dan besi bangunan, yang kemudian ia jual kembali ke pengumpul di Makassar, Selasa (25/12). TEMPO/Iqbal Lubis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan menggunakan sepeda tuanya, Daeng Baharuddin sehari-hari berkeliling mencari sisa-sisa paku dan besi bangunan di Makassar, Selasa (25/12). Hal itu ia lakukan demi bertahan hidup. TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Bacharuddin menjual paku bekas dan besi sisa bangunan seharga 5 - 20 ribu rupiah perhari, tergantung perolehannya. Uang tersebut ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. TEMPO/Iqbal Lubis
Daeng Bacharuddin (53) mencari sisa-sisa paku dan besi bangunan di kawasan pembangunan Center Point of Indonesia(CPI), Makassar, Selasa (25/12). TEMPO/Iqbal Lubis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini