Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemandangan Danau Lut Tawar dilihat dari atas bukit Nosar, Takengon, Aceh Tengah, Aceh, 22 September 2016. Danau yang berada di ketinggian 1.120 mdpl ini memiliki legenda khas dan spesies ikan yang hanya ditemukan di sini. TEMPO/Charisma Adristy
Petani menjemur kopi dengan latar belakang Danau Lut Tawar, Takengon, Aceh. Kota Takengon menjadi sentra kopi Gayo khas Aceh yang terkenal di mancanegara. TEMPO/Charisma Adristy
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nelayan menunjukkan hasil tangkapan ikan depik di Desa Kala Segi, Takengon, Aceh Tengah, Aceh, 21 September 2016. Ikan khas Danau ini hanya bisa ditangkap menggunakan jaring dan tidak dapat dikembangbiakkan. TEMPO/Charisma Adristy
Nelayan beristirahat usai mencari ikan di Danau Lut Tawar, Takengon, Aceh, 25 September 2016. Wisatawan dapat mengelilingi danau ini dengan kendaraan bermotor, melewati jalan mulus sepanjang 44 km. TEMPO/Charisma Adristy
Pemandangan matahari terbenam di Pantai Kala Segi, Danau Lut Tawar, Takengon, Aceh, 24 September 2016. TEMPO/Charisma Adristy
Wisatawan menikmati kopi di pagi hari dengan latar belakang Danau Lut Tawar dilihat dari bukit Atu Tingok, Takengon, Aceh Tengah, Aceh, 26 September 2016. Kopi hangat menjadi penghangat badan di daerah berhawa sejuk ini. TEMPO/Charisma Adristy
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini