Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejumlah gulungan kulit ular dikumpulkan sebelum di masukkan kedalam dikeringkan di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). Di rumah potong kulit ular ini, dalam tiap bulannya mengirimkan kulit ularnya ke pabrik-pabrik tas di Jawa Barat dan Jawa Tengah. (Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Pekerja kulit ular menjemur kulit-kulit ular untuk dikeringkan di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). Hasil kulit-kulit ular ini nantinya dikirim ke produsen tas da sepatu di Jawa Tengah dan Jawa Timur dan juga ke luar negeri. (Photo by Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dua orang pekerja menguliti kulit ular di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). Setiap minggunya, rumah jagal ular ini membunuh sekitar ribuan ular untuk diambil kulitnya kemudian dijual ke pabrik-pabrik tas, sepatu dan jaket di dalam negeri atau luar negeri. (Photo by Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Sejumlah kulit ular yang usai dikuliti dijemur di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). Di rumah jagal ular ini membunuh ribuan ular dalam tiap minggunya untuk dijual kulitnya ke pabrik-pabrik tas, sepatu dan jaket di dalam negeri atau luar negeri. (Photo by Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Sejumlah corak kulit ular usai dikuliti di rumah jagal ular di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). (Photo by Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Pekerja menguliti kulit ular di rumah jagal ular di desa Kertasura, Cirebon, Jawa Barat, (2/3). Di rumah jagal ini, ribuan ular dalam tiap minggunya mati di ambil kulitnya yang nantinya kulit-kulit ular tersebut di jual ke pabrik-pabrik tas. (Photo by Nurcholis Anhari Lubis/Getty Images)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
