Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebuah rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik "Avangard" berkemampuan nuklir diangkat ke silo peluncurannya di wilayah Orenburg, Rusia, dari video yang dirilis pada 16 November 2023. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Sebuah rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik "Avangard" berkemampuan nuklir diangkat ke silo peluncurannya di wilayah Orenburg, Rusia, dari video yang dirilis pada 16 November 2023. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebuah rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik "Avangard" berkemampuan nuklir diangkat ke silo peluncurannya di wilayah Orenburg, Rusia, dari video yang dirilis pada 16 November 2023. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Sebuah rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik "Avangard" berkemampuan nuklir diangkat ke silo peluncurannya di wilayah Orenburg, Rusia, dari video yang dirilis pada 16 November 2023. Rudal balistik ini memiliki kecepatan hipersonik hingga 27 kali kecepatan suara 34.000 kilometer per jam. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Sebuah rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik "Avangard" berkemampuan nuklir diangkat ke silo peluncurannya di wilayah Orenburg, Rusia, dari video yang dirilis pada 16 November 2023. Pasukan roket Rusia memuat rudal balistik antarbenua yang dilengkapi dengan kendaraan luncur hipersonik berkemampuan nuklir "Avangard" ke dalam silo peluncuran di Rusia selatan. Russian Defence Ministry/Handout via REUTERS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini