Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pesawat Sukhoi Su-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Avionik canggih pesawat ini digabungkan dengan otomatisasi terkontrol tingkat tinggi dan dukungan kru yang cerdas. Avionik yang ditingkatkan meminimalkan beban pilot, memungkinkannya berkonsentrasi pada taktik dan strategi. Foto : Twitter
Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Su-57 generasi kelima dikembangkan oleh Sukhoi Design Bureau dan Russian Aircraft Corporation dirancang untuk menghilangkan berbagai target permukaan, darat, dan udara. Pesawat tempur berkemampuan siluman pertama Rusia bertujuan untuk memberikan kemampuan yang ditingkatkan kepada angkatan bersenjata negara itu dalam hal siluman, kecepatan, rudal, dan sensor.
Sukhoi Su-57 mulai menerima pengiriman serial pada tahun 2022. Pada akhir tahun 2024, kementerian pertahanan Rusia akan memperoleh 22 pesawat tempur dan pada tahun 2028, kekuatan kekuatan mereka akan meningkat menjadi 76. Foto : Twitter
Layanan pers UAC mengumumkan pada 28 Desember telah mengirimkan pesawat tempur generasi kelima Su-57 yang juga mengirimkan batch Su-35S untuk angkatan udara Rusia. Pengiriman pesawat Su-57 seri generasi kelima sebagai bagian dari program pasokan tahun ini. Foto : Twitter
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
