Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Warga yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, beristirahat di kamp pengungsian di Luganville, Vanuatu, 3 Oktober 2017. Warga telah mengungsi sekitar sepekan akibat gunung berapi Manaro Voui yang erupsi pada akhir September lalu. REUTERS/Ben Bohane
Warga yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, beristirahat di kamp pengungsian di Luganville, Vanuatu, 3 Oktober 2017. Erupsi Gunung Manaro Voui di Vanuatu telah memicu evakuasi tak terduga terhadap 11.000 penghuni Pulau Ambae. REUTERS/Ben Bohane
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dua bocah yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, bercengkrama di kamp pengungsian di Luganville, Vanuatu, 3 Oktober 2017. Gunung Manaro Voui terakhir kali mengalami erupsi pada 2005. REUTERS/Ben Bohane
Warga yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, mendapat bantuan makanan di kamp pengungsian di Luganville, Vanuatu, 3 Oktober 2017. REUTERS/Ben Bohane
Warga yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, mendapat bantuan makanan di kamp pengungsian di sekolah menengah pertama Ambae Bulu, Vanuatu 3 Oktober 2017. REUTERS/Ben Bohane
Warga yang telah dievakuasi akibat erupsi gunung Manaro Voui, mendapat bantuan makanan di kamp pengungsian di Luganville, Vanuatu, 3 Oktober 2017. Serupa dengan Gunung Agung yang kembali aktif, gunung Manaro Voui juga berada di Cincin Api Pasifik atau dikenal dengan Ring of Fire. REUTERS/Ben Bohane
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini